Kasus Aktif Covid Melonjak Buat Keterisian BOR Jadi 9 Persen: Terpakai 348 dari 3.885 Tempat Tidur
Keterisian Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit yang ada di DKI Jakarta mencapai 9 persen. Ini data dari Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Penambahan kasus ini turut meningkatkan angka positivity rate atau persentase kasus Covid-19 di Ibu Kota.
Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI angka positivity rate sepekan terakhir di kisaran 2 persen.
Angka ini masih berada di batas aman positivity rate yang disarankan organisasi kesehatan dunia (WHO), yaitu tak lebih dari 5 persen.
Dinkes DKI juga mencatat, sebanyak 851.839 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 98,2 persen.
Sedangkan, pasien yang dinyatakan meninggal akibat terpapar Covid-19 berjumlah 13.589 orang atau 1,6 persen.
Ketua DPRD DKI Minta Pemerintah Tidak Takut-takuti Masyarakat

Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi buka suara soal lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di awal tahun 2022 ini.
Ia pun mengimbau pemerintah untuk menggencarkan sosialisasi terkait pentingnya protokol kesehatan.
Politisi PDIP ini juga meminta pemerintah tidak menakut-nakuti masyarakat meski kasus Covid-19 varian Omicron terus melonjak.
"Kita sebagai pemerintah jangan menakut-nakuti masyarakat. Tugas kita sosialisasi, kasih tahu (protokol kesehatan)," ucapnya di kawasan Kanal Banjir Timur (BKT), Jakarta Timur, Minggu (9/1/2022).
Tak hanya itu, Prasetyo juga mengingatkan seluruh warga Jakarta untuk tetap waspada dan tidak melanggar protokol kesehatan.
"Kami imbau kepada masyarakat Jakarta sekali lagi, jangan sampai lupa dengan protokol kesehatan," ujarnya.
"Jangan lupa membersihkan tangan sesering mungkin, jaga jarak. Itu yang penting," sambungnya menjelaskan.
Sebagai informasi, kasus aktif Covid-19 terus melonjak di awal 2022 ini.
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat, kasus aktif Covid-19 kini sudah menembus angka 1.593.