Kasus Aktif Covid Melonjak Buat Keterisian BOR Jadi 9 Persen: Terpakai 348 dari 3.885 Tempat Tidur

Keterisian Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit yang ada di DKI Jakarta mencapai 9 persen. Ini data dari Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.

Tribunjakarta.com/Nur Indah Farrah Audina
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (10/1/2022).Keterisian Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit yang ada di DKI Jakarta mencapai 9 persen. 

Penambahan kasus ini turut meningkatkan angka positivity rate atau persentase kasus Covid-19 di Ibu Kota.

Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI angka positivity rate sepekan terakhir di kisaran 2 persen.

Angka ini masih berada di batas aman positivity rate yang disarankan organisasi kesehatan dunia (WHO), yaitu tak lebih dari 5 persen.

Dinkes DKI juga mencatat, sebanyak 851.839 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 98,2 persen.

Sedangkan, pasien yang dinyatakan meninggal akibat terpapar Covid-19 berjumlah 13.589 orang atau 1,6 persen.

Ketua DPRD DKI Minta Pemerintah Tidak Takut-takuti Masyarakat

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi saat ditemui usai konpers persiapan Munas FKPPI di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (17/12/2021).
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi saat ditemui usai konpers persiapan Munas FKPPI di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (17/12/2021). (Dionisius Arya Bima Suci / Tribun Jakarta)

Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi buka suara soal lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di awal tahun 2022 ini.

Ia pun mengimbau pemerintah untuk menggencarkan sosialisasi terkait pentingnya protokol kesehatan.

Politisi PDIP ini juga meminta pemerintah tidak menakut-nakuti masyarakat meski kasus Covid-19 varian Omicron terus melonjak.

"Kita sebagai pemerintah jangan menakut-nakuti masyarakat. Tugas kita sosialisasi, kasih tahu (protokol kesehatan)," ucapnya di kawasan Kanal Banjir Timur (BKT), Jakarta Timur, Minggu (9/1/2022).

Tak hanya itu, Prasetyo juga mengingatkan seluruh warga Jakarta untuk tetap waspada dan tidak melanggar protokol kesehatan.

"Kami imbau kepada masyarakat Jakarta sekali lagi, jangan sampai lupa dengan protokol kesehatan," ujarnya.

"Jangan lupa membersihkan tangan sesering mungkin, jaga jarak. Itu yang penting," sambungnya menjelaskan.

Sebagai informasi, kasus aktif Covid-19 terus melonjak di awal 2022 ini.

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat, kasus aktif Covid-19 kini sudah menembus angka 1.593.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved