Aantisipasi Virus Corona di DKI

Puskesmas Cilandak Targetkan 12 Ribu Lansia Disuntik Vaksin Covid-19 Booster

Puskesmas Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan menargetkan 12 ribu warga lanjut usia (lansia) mendapatkan vaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster.

Annas Furqon Hakim/TribunJakarta.com
Puluhan warga menjalani vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster di Puskesmas Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (12/1/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Puskesmas Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan menargetkan 12 ribu warga lanjut usia (lansia) mendapatkan vaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster.

Kepala Satuan Pelayanan Kesehatan Puskesmas Cilandak, dokter Tri Novia Maulani, mengatakan target itu mengacu pada jumlah lansia yang telah divaksin dosis satu dan dua.

"Angkanya mengikuti lansia kemarin itu di angka sekitar 11-12 ribu lah kalau lansia," kata Novia di lokasi, Rabu (12/1/2022).

Sementara itu, lanjut Novia, target keseluruhan vaksinasi booster bagi masyarakat umum berusia 18 tahun ke atas mencapai 150 ribu orang.

"Target semuanya 150 ribu warga di Kecamatan Cilandak," ujar dia.

Ia menerangkan, pihaknya bakal memperbaiki sistem penjadwalan peserta vaksinasi booster untuk mempercepat tercapainya target tersebut.

"Rencana nanti kami akan gunakan aplikasi Jaki. Kalau sekarang kan pendaftarannya manual, nanti aplikasi Jaki sampai cakupan vaksinasi boosternya sudah mencapai target pemerintah," tutur Novia.

Hari ini, Puskesmas Cilandak mulai memberikan pelayanan vaksinasi booster bagi warga lanjut usia (lansia) atau berusia 60 ke atas.

Novia menjelaskan, kuota vaksin booster yang tersedia hari ini sebanyak 36 dosis.

Sementara itu, jenis vaksin dosis ketiga yang digunakan di Puskesmas Cilandak yaitu vaksin Pfizer.

"Saat ini di Puskesmas Cilandak kami tersedianya Pfizer, sehingga kami hanya bisa melayani yang dosis satu dan duanya Sinovac," kata Novia.

Ia mengingatkan warga mengecek tiket vaksin ketiga sebelum datang ke fasilitas kesehatan (faskes) untuk menjalani vaksinasi Covid-19 booster.

Ia menjelaskan, tiket vaksin ketiga itu bisa dicek secara mandiri melalui aplikasi PeduliLindungi.

"Jadi soal tiket, masyarakat bisa mengecek mandiri di aplikasi PeduliLindungi. Jadi kalau kita login punya kita di PeduliLindungi nanti akan ada tulisan tiket vaksin, nah di situ masyarakat bisa lihat apakah tiket vaksin ketiganya sudah muncul atau belum," kata Novia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved