Baharudin Penusuk Anggota TNI Tertangkap
Akhirnya Barang Bukti Jadi Saksi Bisu Penusukan Pratu Sahdi Ditemukan, Sang Dalang yang Tunjukkan
Polisi akhirnya menemukan barang bukti penting yang menjadi saksi bisu tragedi penusukan anggota TNI Pratu Sahdi (23). Baharudin yang menunjukkan.
Pria yang berprofesi sebagai penjaga kapal itu sempat bersembunyi dalam kapal cumi yang bersandar di dermaga Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara.
"Dia bersembunyi di dalam kapal cumi, nggak berani keluar selama dua hari," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan AKP M. Fajar di kantornya, Rabu (19/1/2022).
Fajar menuturkan, sehari-hari Baharudin memang bekerja sebagai penjaga kapal di Pelabuhan Muara Baru.
Selepas menghabisi nyawa Pratu Sahdi, Baharudin awalnya sempat pulang ke rumah dan berujung kabur ke tempat kerjanya.
Tempat kerja Baharudin tepatnya berada di Gang Kepiting, atau area sandar kapal di bagian dalam Pelabuhan Muara Baru.
"Dia awalnya sempat pulang dulu ke rumah, ganti baju dan celana lalu ke tempat kerjanya, ngumpet di sana," kata Fajar.
Selain Baharudin yang menjadi pelaku utama penusuk Pratu Sahdi, Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Wibowo menjabarkan peran ketiga tersangka lainnya.
Ada yang berperan membantu memegangi korban pada saat penusukan berlangsung dan ada juga yang berperan memboncengi para pelaku utama saat menuju dan meninggalkan TKP.
"B ialah pelaku utama yang menusuk korban rekan kita anggota TNI hingga meninggal dunia," kata Wibowo.
"Kemudian ada R yang sudah kita amankan terlebih dahulu sebagai pelaku yang membantu memiting korban," sambungnya.
"Ada AS maupun A yang berperan membonceng para pelaku B dan R," tambah Wibowo lagi.
Polisi saat ini masih mengejar seorang lainnya berinisial J yang juga terlibat dalam peristiwa berdarah Minggu lalu.
Adapun total yang sudah diamankan berjumlah tujuh orang.
Selain empat yang sudah tersangka, tiga lainnya masih diperiksa sebagai saksi.
Polisi juga masih mencari barang bukti senjata tajam yang dipakai Baharudin saat menusuk Pratu Sahdi.