Ada Proyek JPM Dukuh Atas, Simak Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Galunggung

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta lakukan rekayasa lalu lintas imbas pekerjaan konstruksi Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Dukuh Atas.

Dalam 120 kedepan, PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (PT MITJ) bakal melakukan pengerjaan konstruksi JPM Dukuh Atas untuk menghubungkan Stasiun LRT Dukuh Atas ke Stasiun Sudirman.

Sehingga rekayasa lalu lintas bakal dilakukan di sekitar area II, Galunggung sisi utara.

"Selama proses pekerjaan di atas berlangsung, kondisi lalu lintas yang semula memiliki 3 (tiga) lajur akan menjadi 2 (dua) lajur mix troffic dengan lajur Transjakarta," kata Corporate Secretary Group Head PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek, Astrid Pramudityo, Selasa (25/1/2022).

Oleh sebab itu, para pengguna jalan diimbau untuk menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, dan petunjuk petugas lapangan, serta mengutamakan keselamatan di jalan.

Baca juga: Transjakarta, KRL hingga LRT Disiapkan untuk Angkut Penonton ke Stadion JIS

Baca juga: Perbaiki Jalan Berlubang di Rasuna Said, Bina Marga Jaksel Koordinasi dengan LRT

Adapun rincian detail pekerjaan yang dilakukan selama rekayasa lalu lintas diberlakukan:

1. Persiapan pekerjaan 4 (empat) hari, mulai tanggal 22 sampai sudah25 Januari 2022

2. Pekerjaan borepile 5 (lima) hari, mulai tanggal 26 sampai sudah 30 Januari 2022

3. Pekerjaan pilecap 51 (lima puluh satu) hari, mulai tanggal 31 Januari sampai sudah 22 Maret 2022

4. Pekerjaan arsitek selama 60 (enam puluh) hari, mulai tanggal 23 Maret sampai sudah 22 Mei 2022