Antisipasi Virus Cprona di DKI
Ada 60 Ribu Pasien Covid-19 Jalani Isoman, Ketua Komisi E Minta Anies Segera Kirim Sembako
Sebagai informasi, kasus aktif Covid-19 di DKI sampai hari ini mencapai angka 74.535 kasus.Sebanyak 59.023 orang di antaranya melakukan isolasi mandir
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
"Tiga hari terakhir ini rata-rata berkisar 800 sampai 900 paket sembako. Tidak menutup kemungkinan besok lebih tinggi lagi," ujarnya.
Untuk saat ini, Dinas Sosial DKI Jakarta masih memiliki stok 18 ribu paket sembako.
Paket sembako ini merupakan stok yang tersisa dari program bansos pada 2021 lalu.
"Tadinya (punya stok) 24 ribu, tapi sudah diambil dari kelurahan," kata dia.
Baca juga: Update Covid-19 DKI Senin (7/2/2022): Penambahan Kasus Capai 12.682, Meninggal 38
Pemprov DKI pun kini masih fokus menghabiskan sisa stok paket sembako tahun lalu.
Bila sudah mulai habis, Dinsos DKI akan mengajukan penambahan paket sembako yang diambil dari dana Belanja Tak Terduga (BTT).
"Rencana jika stok yang ada tinggal 5000-an mungkin kami akan mengajukan kembali untuk penambahan paket sembako. Karena diprediksi akan tinggi di Februari sampai Maret," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemprov DKI bakal bagikan bantuan sosial (bansos) bagi warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman).
Hal ini diungkap Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
"Kami akan persiapkan bansos untuk isoman ya. Bahkan ada juga dapur umum di lima wilayah," katanya di Balai Kota DKI, Rabu (2/2/2022) malam.
Sayangnya, terkait waktu pembagiannya masih belum bisa dipastikan oleh Politisi Gerindra ini.
Pasalnya, setiap keputusan yang diambil perlu dibahas lebih lanjut dan dikordinasikan dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD), termasuk pembahasan mengenai mekanisme pendistribusian bansos.
"Masing-masing instansi mempersiapkan. Nanti finalnya akan kami keluarkan Pergub dan Kepgub. Itu nanti jadi rujukan, ini baru diskusi," lanjutnya.
Baca juga: Beralasan Kebahagian Keluarga, Pasutri Bangga Tamasya di Malang saat Positif Covid: Next Time Bali
Meski demikian, ia dapat menjamin bansos yang bakal disalurkan berisikan sembako.
Hal ini pun sama dengan pembagian bansos saat kasus Covid-19 melonjak pada pertengahan tahun 2021 lalu.
"Prinsipnya Pemrpov DKI bersungguh-sungguh menghadapi pandemi COVID-19. Nanti akan diusulkan (dana bansos itu untuk yang isoman) melalui surat dan mekanisme. Kalau bansos itu kan untuk yang isoman di rumah-rumah, kami persiapkan. Itu bisa dari APBD," pungkasnya.