SNMPTN 2022
Cuma 4 Langkah! Ini Panduan Mengisi Pemilihan Program Studi untuk SNMPTN 2022
Simak panduan cara mengisi pemilihan prodi SNMPTN 2022, cumak 4 langkah!
TRIBUNJAKARTA.COM - Ini panduan cara mengisi pemilihan prodi SNMPTN 2022, cumak 4 langkah!
Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) resmi dibuka mulai tanggal 14 Februari 2022 sampai dengan 28 Februari 2022.
SNMPTN 2022 ini bisa diikuti oleh seluruh siswa tingkat 12 yang memiliki akun LTMPT permanen dan terdaftar dalam Portal Data Sekolah dan Siswa (PDSS) 2022.
Melalui SNMPTN 2022, siswa eligible dapat mendaftar menjadi mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia.
Kendati demikian, siswa yang mendaftar SNMPTN 2022 harus memilih program studi (prodi) yang diinginkan.
Tahap ini bisa dilakukan setelah peserta SNMPTN melakukan simpan permanen akun LTMPT.
Baca juga: Dear Peserta SNMPTN 2022, Ini Cara Mengecek Daya Tampung PTN di Portal LTMPT
Namun, tidak semua pendaftar SNMPTN 2022 bisa memilih semua prodi yang ada.
Sejumlah prodi yang tertera di dalam tampilan akan diredupkan (dim) dan terdapat tulisan "Anda tidak dapat memilih program studi ini".
Lalu, bagaimana cara mengisi pemilihan prodi SNMPTN 2022?
Cara mengisi pemilihan program studi SNMPTN 2022
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengisi pilihan prodi pada pendaftaran SNMPTN 2022:
1. Pilih PTN
Pada laman pengisian pemilihan prodi, siswa akan menemukan tampilan daftar PTN di sisi sebelah kiri.
Siswa bisa mengklik PTN yang ingin dituju sebelum memilih prodi yang diminati.
Pemilihan PTN ini akan berkaitan dengan pemilihan prodi.
Sementara itu, Budi Prasetyo selaku Direktur Eksekutif LTMPT dalam Sosialisasi Mekanisme Pendaftaran SNMPTN 2022 yang dilakukan secara daring melalui kanal YouTube LTMPT Official, Minggu (13/2/2022), menyebutkan ada 74 PTN yang terdaftar dalam SNMPTN 2022, baik Universitas maupun Institut.
Selain itu, ada juga 11 PTKIN dan 39 Politeknik khusus Sarjana Terapan yang turut terdaftar dalam SNMPTN 2022.
Kendati demikian, Budi Prasetyo menegaskan bahwa PTKIN hanya membuka prodi umum bagi pendaftaran SNMPTN 2022.
Baca juga: Ditutup 28 Februari, Ini Cara Daftar SNMPTN 2022 Lengkap Dengan Cara Cetak Kartu Peserta
2. Pilih prodi
Setelah memilih PTN, siswa dapat mengisi pilihan prodi yang berada di tampilan sisi sebelah kanan.
Tahun ini, siswa diperbolehkan mendaftar dua prodi di dua PTN yang berbeda. Kendati demikian, apabila siswa memilih dua prodi di dua PTN yang berbeda, maka salah satu PTN yang dipilih harus satu provinsi dengan SMA-nya.
Sebaliknya, jika siswa hanya mengambil satu prodi saja, maka siswa bebas memilih prodi di PTN manapun.
“Ada persyaratan kalau memilih dua (red: prodi), maka salah satu program studi harus berada di provinsi yang sama dengan sekolahnya. Kalau memilih satu, boleh di manapun,” ujar Riza Satria Perdana, Manajer SNMPTN 2022, Minggu (13/2/2022).
3. Sesuaikan prodi dengan jurusan
Riza Satria Perdana juga menyebutkan, akan ada sebagian tampilan prodi yang diredupkan (dim) dan terdapat tulisan "Anda tidak dapat memilih program studi ini".
Fitur tersebut akan muncul apabila syarat prodi tidak sesuai dengan jurusan siswa di sekolah.
“Mungkin ada beberapa program studi yang kami dim seperti ini, dihitamkan seperti ini. Apa artinya? Bahwa di situ artinya, program studi tersebut tidak boleh dipilih oleh adik-adik. Karena mungkin jurusan dari sekolahnya tidak sesuai untuk program studi tersebut,” jelas Riza Satria Perdana.
Riza memberi contoh, apabila siswa berasal dari SMA dengan jurusan IPA maka akan ada beberapa program studi yang dihitamkan karena program studi tersebut mensyaratkan calon mahasiswa berasal dari jurusan IPS. Begitu sebaliknya.
Aturan tersebut juga berlaku bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Artinya, sistem akan menyesuaikan jurusan siswa dengan prodi yang bisa didaftar.
“Hanya program studi yang tampak dan tidak hitam ini yang bisa dipilih,” imbuh Riza Satria Perdana.
Baca juga: Pendaftaran SNMPTN 2022 Telah Dibuka, Ini Cara Cetak Kartu Peserta hingga Unggah Portofolio
4. Simpan pilihan prodi
Jika siswa sudah mantap memilih prodi dan PTN, maka siswa dapat melanjutkan pendaftaran SNMPTN 2022 dengan mengklik “Simpan semua pilihan”.
Namun, apabila sebelumnya siswa telah memilih dua prodi dan hanya ingin memfokuskan di salah satu prodi saja, siswa bisa menghapus pilihan prodi kedua dengan mengklik “Hapus Pilihan 2”.
“Jadi silakan kalau memang berubah pikiran dan masih di tahap ini boleh. Tapi nanti jangan lupa ada simpan semua pilihan,” pungkas Riza Satria Perdana.

Disarankan hindari lintas jurusan
Terakhir, meski memungkinkan untuk dilakukan, mengambil prodi lintas minat disarankan untuk dihindari.
Khususnya bagi siswa dengan konsentrasi sosial (IPS) yang berkeinginan mendaftar di prodi yang diperuntukkan untuk jurusan IPA.
"Ini ada catatan untuk lintas minat, kami wanti-wanti atau memberi pesan kepada adik-adik yang dari sosial atau IPS itu jangan mengambil program studi IPA, karena pengalaman yang sudah-sudah itu banyak yang gagal," kata Budi.
Hal itu bukan berarti mengambil prodi yang tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan di bangku sekolah dilarang, peserta tetap bisa melakukannya.
Hanya saja, mereka harus mempertimbangkan segala risiko dan konsekuensi yang ada.
Satu hal yang perlu diingat, berhasil atau tidaknya seorang peserta di SNMPTN tergantung pada prodi di masing-masing PTN yang mereka tuju dan bagaimana persaingan yang ada.
"Tetapi kalau adik-adik yang IPA, terus terang dari prodi Akuntansi, Manajemen, Komunikasi, Hubungan Internasional, itu banyak sekali yang dari IPA," lanjut Budi.