Persija Jakarta
Ketika Marko Simic Tergeser Dari Pilihan Utama, Irfan Jauhari Gacor Jadi Supersub Persija
Tim pelatih Macan Kemayoran lebih memilih memasang Taufik Hidayat sebagai ujung tombak dan mencadangkan Super Simic pada menit awal.
Simic baru dimasukkan pada menit 68 menggantikan Taufik Hidayat, namun tetap tidak mencetak gol.
Asisten Pelatih Persija Jakarta, Ferdiansyah menjelaskan soal pilihan bomber di tubuh Macan Kemayoran.
Menurut Ferdiansyah, pergantian pemain pada formasi utama adalah taktik tim dalam mengarungi jadwal padat Liga 1 2021-2022.

Selain itu, bagi Ferdiansyah, tim pelatih penting memilih pemain yang bugar untuk membuka laga.
"Ini hanya bagian dari rotasi tim karena padatnya jadwal pertandingan,” kata Ferdiansyah selepas laga.
Menurutnya rotasi mutlak dilakukan senang atau tidak.
Baca juga: Fakta Menarik Seputar Barito Putera Vs Persija, Bomber Maut Jadi Cadangan, Sang Macan Naik Peringkat
"Kami membutuhkan pemain yang bugar di setiap pertandingan karena kami masih banyak pertandingan yang dihadapi.”
“Ini harus kami lakukan demi kebaikan bersama,” kata Ferdiansyah.
Irfan Jauhari Sang Supersub
Selain soal Simic, laga kontra Barito Putera juga menunjukkan fakta soal ketajaman sosok bomber muda Irfan Jauhari.
Dimainkan sebagai pengganti Irfan Jauhari selalu gacor alias bisa berbicara banyak lewat golnya.

Striker Timnas Junior itu setidaknya telah memperlihatkannya dua kali berturut-turut, saat melawan Persik dan Barito Putera.
Sosoknya kini menjelma supersub Persija yang bisa diandalkan.
Satu gol jauhari yang akhirnya membuat Persija bisa tetap membawa pulang poin, disyukuri Ferdiansyah.
Baca juga: Rohit Chand Ditempatkan di Posisi Tak Biasa, Persija Batal Menang Gegara Ulah Mantan
"Malam hari ini para pemain Persija sudah berusaha maksimal."