Detik-detik Aksi Nekat Damkar Lepaskan Cincin dari Kelamin Pria, Bikin Ngilu!
Dengan wajah panik dan diliputi sedikit malu, MRZ minta tolong petugas untuk mengevakuasi cincin dari ‘anunya’
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM, BLITAR - Seorang pemuda, MRZ, tiba-tiba mendatangi pos damkar di Blitar.
Namun, ia bukan mau melaporkan ada musibah kebakaran.
Dengan wajah panik dan diliputi sedikit malu, MRZ minta tolong petugas untuk mengevakuasi cincin dari ‘anunya’.
Laporan cincin yang berada di alat kelamin pria pun terbilang jarang.
Paling sering, petugas damkar meladeni laporan pelepasan cincin di jari tangan, bukan di organ yang mirip jari tak bertulang ini.
Baca juga: Damkar Depok Evakuasi Sanca Sepanjang 4 Meter, Diduga Habis Santap Hewan Ternak Warga
Namun, pemuda asal Desa Kedungbunder, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar tersebut anti mainstream.
Petugas serba bisa ini lalu berupaya untuk mengevakuasi cincin itu di Kantor Unit Pemadam Kebakaran di Jalan Semeru Kota Blitar pada Selasa (1/3/2022).
Sempat melepaskan sendiri
MRZ sebenarnya tak mau merepotkan banyak orang.
Apalagi sampai petugas tahu, ia menindik cincin di alat kelaminnya.
Ia sudah mencoba melepaskannya sendiri cincin tindik berdiameter sekitar 2,5 sentimeter.
Baca juga: Damkar Depok Sudah Evakuasi 2 Ekor Ular Sanca dari Pemukiman Warga
Akan tetapi, cincin itu gagal terlepas.
Karena ini terkait masa depan pria, MRZ tak berani melanjutkannya.
Ia sempat mencari di mesin pencari Google terkait evakuasi cincin.
MRZ kemudian mendatangi pos damkar.
"Tindik (cincin) itu ada kuncinya, tapi kuncinya macet. Karena panik, yang bersangkutan datang ke kantor kami," ujar Kepala Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar, Andi Putra Sagita, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa.
Saat datang, kata Andi, pria ini malu-malu mengungkapkan masalahnya.
Proses pelepasan cincin itu dilakukan di ruang tertutup.
Baca juga: Permintaan Evakuasi ke Damkar Jaktim Melonjak 30,4%, Kebakaran Hingga Cincin Nyangkut di Jari
Evakuasi ini ditangani oleh empat orang petugas.
"Prosesnya lumayan. Sekitar 10 menit," kata dia sembari menjelaskan cincin logam itu posisinya seperti dicantolkan pada kulit bagian bawah alat kelamin.
Cara melepas cincin itu, kata Andi, hampir sama dengan melepas cincin di jari tangan yang biasa ditangani petugas Unit Pemadam Kebakaran.
Hanya saja, karena berada di organ vital, maka proses pelepasan dilakukan dengan lebih hati-hati.
"Akhirnya cincin itu kita potong tadi dengan menggunakan alat yang kita miliki. Cukup lama karena kita harus hati-hati karena berisiko," ujarnya.
Andi mengatakan, meski proses pemotongan cincin sudah dilakukan hati-hati, MRZ sempat beberapa kali berteriak kesakitan ketika proses pelepasan membuat cincin itu menarik kulit kelaminnya.
Setelah terlepas, MRZ beberapa kali menyampaikan terimakasih kepada petugas yang membantu melepaskan cincin itu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gagal Lepas Cincin yang Dipasang di Alat Kelamin, Pria Ini Minta Bantuan Petugas Damkar"
