MotoGP Mandalika
Aksi Rara Isti Mati-matian Berusaha Hentikan Hujan Deras Jelang MotoGP, Jalan di Lintasan Bawa Sajen
Pawang hujan Rara Isti Wulandari mati-matian berusaha menghentikan hujan deras jelang MotoGP, di Sirkuit Mandalika
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Pawang hujan Rara Isti Wulandari mati-matian berusaha menghentikan hujan deras jelang MotoGP, di Sirkuit Mandalika, pada Minggu (20/3/2022).
Pertamina Grand Prix of Indonesia sejatinya akan dilangsungkan pada pukul 14.00 WITA.
Namun balapan terpaksa ditunda karena hujan deras dan petir yang cukup kencang.
TONTON JUGA
Hujan awalnya gerimis mengguyur Mandalika dan sekitarnya tepat pukul 14.00 atau setelah race Moto3 selesai.
Hujan yang semula kecil perlahan menjadi deras.
Rara Isti Wulandari terlihat sangat berusaha menghentikan hujan.
Berdasarkan siaran langsung MotoGP di Trans 7, terlihat Rara Isti Wulandari terlihat berjalan berkeliling lintasan, sambil membawa sesajen.
Rara Isti Wulandari juga tampak membawa sebuah cawan yang terbuat dari kuningan.
Baca juga: Anies Pamer Keindahan Lombok, Mau Nonton Langsung MotoGP di Sirkuit Mandalika: Suasana Cerah
Ia lalu memukul-mukul cawan tersebut, berharap hujan bisa berhenti.
Siapakah Rara Isti Wulandari?
Dilansir Tribunnews.com, ia pernah menjadi pawang hujan di acara Opening Asian Games 2018 di Jakarta.
Rara direkomendasikan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menangani cuaca selama MotoGP Mandalika 2022 digelar.
Ia sudah bergabung dengan tim pawang hujan sejak tes pramusim.
Baca juga: Copet Gerayangan di Sekitar Sirkuit Mandalika, Polisi Minta Penonton MotoGP Waspada
Kendati demikian, Rara baru mulai bertugas pada 1 Maret 2022 lewat jarak jauh.
Lalu, ia diminta mendatangkan hujan pada 9-11 Maret 2022 untuk mendinginkan lintasan yang baru diaspal ulang.
"Saya sebagai tim doa pawang hujan yang direkomendasikan Pak Erick Thohir (Menteri BUMN) dan sering mengawal event-nya Presiden Jokowi dan event kenegaraan lain."
"Bersama dengan tim ITDC dan Pak Hadi Tjahjanto sebagai koodinator lapangan, melakukan modifikasi cuaca dengan kekuatan doa," ungkap Rara saat ditemui Kompas.com, Jumat (18/3/2022).
"Di sini, saya diminta menurunkan suhu agar lembap dan sejuk dengan sedikit hujan," imbuhnya.
Aksi Rara sebagai pawang hujan ternyata menarik perhatian tim Dorna Sport.
Baca juga: Sesi Warm Up MotoGP Mandalika, Marc Marques Terjatuh: Motor Terlempar Jauh ke Udara
Menurut Deny Pribadi, banyak orang-orang dari Dorna melihat aksi Rara yang berkeliling sekitar sirkuit.
Mereka beranggapan apa yang dilakukan Rara adalah hal menarik.
"Mungkin kaya Dorna di luar negeri kayanya tidak pakai seperti ini."
"Percaya tidak percaya itu terjadi, mungkin di Amerika, Spanyol, Italia, tidak ada seperti ini jampi-jampi pakai kembang, kemenyan, ya itulah Indonesia," tuturnya, masih dari Kompas.com.