MotoGP Mandalika
Cerita Marshal Runner MotoGP: Antara Senang dan Sedih Lihat Marc Marquez di Sirkuit Mandalika
Salah satunya dirasakan, Resky Taha, seorang marshal runner yang bisa melakukan mobile atau berpindah-pindah di MotoGP Mandalika
TRIBUNJAKARTA.COM, LOMBOK - Ajang MotoGP Mandalika meninggalkan banyak cerita.
Termasuk kepada para marshal yang terlibat di balik penyelenggaraan MotoGP Mandalika.
Salah satunya dirasakan, Resky Taha, seorang marshal runner yang bisa melakukan mobile atau berpindah-pindah dari satu ke pos lainnya di MotoGP Mandalika.
Dia antara senang dan sedih melihat nasib yang menimpa pebalap idolanya yakni Marc Marquez.
Di satu sisi, dia senang kebagian mengangkat motor Marc Marquez dan membawanya ke area paddock.
Baca juga: Sisi Lain Mandalika: 2 Juaranya yang Tak Beraksi di Jakarta, Jagoan Parade MotoGP Justru Tak Berdaya
Hal itu terjadi saat Marquez mengalami kecelakaan pada hari kedua MotoGP Mandalika, Sabtu (19/3/2022).
Saat itu dia sedang berjaga di tikungan 12 Sirkuit Mandalika,
Namun dia juga sedih karena melihat pebalap idolanya itu kecelakaan.

Dia mengaku sempat tidak percaya pembalap favoritnya tersebut mengalami kejadian tidak mengenakkan dalam sesi kualifikasi 1 MotoGP Mandalika.
Ketika ia melihat pembalap terjatuh di manapun itu, ia langsung Sigap untuk melakukan evakuasi termasuk yang saat ia lakukan kepada Marquez.
Pada saat kecelakaan pertama kualifikasi, ia mengangkat motor Marquez.
Ia mendorong motor tersebut di area Gravel dan dinaikkan menuju mobil pick up yang telah bersiaga penuh.
Saat itu Marquez kemudian menuju ke arah Paddock untuk berusaha melanjutkan kembali sesi kualifikasi.
"Sayang sekali Marquez setelah itu crash lagi untuk yang kedua kalinya dan kembali saya melakukan evakuasi," ujar dia dilansir dari Tribunlombok.com Minggu (202/3/2022).
Baca juga: Nonton MotoGP Mandalika, Anies Lagi-lagi Tampil Beda: Tak Gabung Pejabat, Pilih Selfie Bareng Warga
Pria asal Makassar ini bercerita jika Marquez saat itu benar-benar dalam kondisi down.
"Marquez saat itu sempat meminta bantuan kepada fotografer karena saking paniknya pada crash pertama kemarin."
"Selanjutnya kemudian Marshal lainnya membawa Marquez menuju ke area Pit Line sementara saya melakukan evakuasi terhadap motornya Marquez.
Saat itu ia ingin dapat waktu lagi makanya langsung bergegas menuju ke pit lane," ujar Resky.

Setelah melanjutkan sesi kualifikasi 1, Marquez kembali terjatuh untuk kedua kalinya di lintasan Mandalika tepatnya di tikungan ke-13 sirkuit.
Resky yang melihat kejadian tersebut kemudian langsung bertindak cepat dengan mengangkat Marquez yang terjatuh dengan begitu keras.
Untuk evakuasi yang kedua ini kali ini Resky yang langsung membawa Marc Marquez menggunakan Mototaxi.
Meski membonceng pembalap favoritnya, Rizky tetap bersikap profesional dengan tidak melakukan tindakan apapun selain bertugas profesional mengevakuasinya.
"Saat telah tiba di paddock saya melihat Marquez tidak mau menemui media.
Ia begitu frustasi," ujar Resky.
Baca juga: Marc Marquez Dibawa ke RSUP NTB Pakai Helikopter, Ini Kata Pihak RS Soal Gegar Otak
Sebagai Marshal Runner dari Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (IMI) ia bekerja dengan begitu profesional.
Ia tidak melihat pembalap itu siapa, dari kelas apa, semuanya ia lakukan evakuasi jika terjadi insiden kecelakaan.
FIM dan Race Director MotoGP Puji Kinerja Marshal Sirkuit Mandalika
Pihak Federation International de Motorcyclisme (FIM) dan Race Director MotoGP, Mike Webb mengaku cukup puas dengan kinerja marshal MotoGP Mandalika 2022.

Marshal disebut cakap dan cekatan dalam membersihkan permukaan lintasan.
Tak hanya itu, Mike Webb menyebut ada peningkatan pesat kemampuan sejak pertama dipekerjakan.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama MGPA Priandhi Satria pada Sabtu malam, (19/3/2022).
Salah satu insiden besar yang terjadi di hari kedua MotoGP Mandalika adalah momen saat motor Alex Rins terbakar.
Melihat kejadian tersebut, marshal yang bertugas sikap memadamkan api, mengangkat serpihan, dan membersihkan lintasan dari oli.
Aksi tersebut mendapat apresiasi.
Baca juga: Berkenalan Sama Rara Isti, Pawang Hujan Kepercayaan Pejabat yang Gegerkan Dunia di MotoGP Mandalika
“Mike Webb puas dengan kecakapan dan kecepatan marshall dalam memadamkan api dan membersihkan permukaan lintasan dari bekas-bekas bensin dan oli,” tutur Priandhi.
Selain itu pula Priandhi juga menyinggung bagaimana Mike Webb melihat petugas lintasan menunjukkan perkembangan positif dari pramusim hingga sekarang.
“Pramusim pada hari satu sampai tiga, lalu masuk MotoGP Indonesia juga dari Senin persiapan sampai hari ini kemampuannya meningkat, kecakapannya meningkat,” ujarnya lagi.
Ilmunya sekarang jauh lebih tinggi setelah mendapatkan masukan beberapa marshal dari Malaysia yang dibawa MGPA untuk berbagi pengalaman.
Faktanya memang marshal dari Malaysia sudah sering mengadakan event balapan internasional termasuk MotoGP.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Resky Taha, Marshal MotoGP Mandalika Dua Kali Evakuasi Marquez, Tak Percaya Idolanya Crash