Formula E
Kritik PSI Cuma Bisa Nyinyir, PAN Yakin Tiket Formula E Cepat Ludes: Di Luar Negeri Jadi Rebutan
Ketua Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta Bambang Kusumanto optimis tiket Formula E bakal cepat ludes.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta Bambang Kusumanto optimis tiket Formula E bakal cepat ludes.
Oleh karena itu, ia juga menyampaikan keyakinannya tiket Formula E bakal ludes terjual dalam waktu singkat.
Pasalnya, ajang balap mobil listrik ini merupakan hal baru di Jakarta, bahkan di Indonesia.
Oleh karena itu, ia menilai akan banyak masyarakat yang mau menonton Formula E karena penasaran.
"Ekspektasi saya biasanya kalau barang baru itu orang sangat ingin tahu dan dimana-mana yang namanya perhelatan balap mobil dan motor itu event yang spektakuler yang banyak dicari orang," ucap Ketua Fraksi PAN Bambang Kusumanto, Rabu (30/3/2022).
Baca juga: PAN Ungkap Alasan Tiket Formula E Akan Ludes Terjual dalam Waktu Singkat
"Di luar negeri malah tiket-tiketnya itu biasanya rebutan karena orang sangat antusias," sambungnya.
Anggota Komisi B DPRD DKI ini pun menyebut, Pemprov DKI dan BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sudah menyiapkan strategi khusus untuk memasarkan tiket Formula E ini.

"Cara penjualan tiket ini bukan seperti orang jualan barang di supermarket, ini ada agennya. Mereka sudah punya kiat-kiat tertentu untuk cara memasarkan itu," ujarnya.
Selain itu, ia mengkritik PSI yang dinilai hanya bisa nyinyir soal ketidakjelasan jadwal penjualan tiket Formula E.
"Semangat saya adalah mencari solusi, jangan cuma mengkritik. Kritik tuh paling gampang menurut saya, semua persoalan pasti ada kendalanya," katanya.
Baca juga: PSI Nyinyir Tiket Formula E, PAN DKI Bela Anies: Jangan Cuma Kritik Doang, Cari Solusi Dong
"Tolong pesankan nih sama yang lain, jangan cuma mengkritik doang. Tetapi cari solusi dong," sambungnya.
Politisi senior ini menilai, jadwal penjualan tiket kembali diundur lantaran ada beberapa kendala.
Apalagi, proses tender pembuatan sirkuit Formula E sempat diulang sehingga proses pengerjaannya sempat mengalami penundaan.
"Ada beberapa hambatan di perjalanan, kutita tahu lah proses anggarannya, dan lainnya lalu pembangunan (sirkuit) terpengaruh, penjualan tiket juga jadi tertunda," ujarnya.
