Menuju Lebaran, Kebutuhan Telur dan Daging Sapi di Jakarta Naik 13%

Jelang Idulfitri atau lebaran, kebutuhan sejumlah komoditas pangan di DKI Jakarta diprediksi naik 7,34 persen.

TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Lapak pedagang daging sapi di Pasar Kramat Jati yang sepi karena para pedagang melakukan mogok, Jakarta Timur, Senin (28/2/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Jelang Idulfitri atau lebaran, kebutuhan sejumlah komoditas pangan di DKI Jakarta diprediksi naik 7,34 persen.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, peningkatan paling tinggi terjadi pada komoditas telur dan daging sapi.

"Peningkatan kebutuhan tertinggi menjelang Idulfitri pada komoditas telur ayam dan daging sapi sebesar kurang lebih 13 persen," ucapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (30/3/2022).

Sedangkan, peningkatan kebutuhan terendah jelang lebaran terjadi pada komoditas beras dan cabai besar.

Angkanya diprediksi tak lebih dari empat persen.

Baca juga: Tinjau Pasar Rawa Badak, Kapolres Jakut Pastikan Stok Minyak Goreng Aman

Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini menjelaskan, peningkatan kebutuhan sejumlah komoditas pangan ini sudah terasa jelang puasa.

"Kebutuhan pangan menjelang ramadan rata-rata meningkat 3,33 persen dan menjelang Idulfitri rata-rata naik lagi jadi 7,34 persen," ujarnya.

Walau ada peningkatan kebutuhan pangan, ia memastikan stok pangan di Jakarta tetap aman jelang ramadan dan Idulfitri.

"Prognosa ketersediaan dan kebutuhan pangan strategis di bulan April - Mei 2022 berada pada level cukup dan aman," tuturnya.

Berikut gambaran kebutuhan pangan di Jakarta periode April-Mei 2022:

- Beras sebanyak 208.081 ton
- Daging sapi sebanyak 7.576 ton
- Daging ayam sebanyak 67.245 ton
- Telur ayam sebanyak 73.148 ton
- Cabe merah keriting sebanyak 8.679 ton
- Cabe rawit merah sebanyak 7.110 ton
- Bawang putih sebanyak 5.444 ton
- Bawang merah sebanyak 19.894 ton
- Gula pasir sebanyak 16.796 ton
- Minyak goreng sebanyak 53.127 ton

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved