Angelina Sondakh Bebas

'Apapun Saya Katakan Dianggap Kebohongan' Curhat Angelina Sondakh Tak Bisa Ikuti Jejak Nazaruddin

Angelina Sondakh curhat dirinya tak bisa mengikuti jejak rekan partainya, Muhammad Nazarudin selama berada di penjara.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Youtube Kompas TV
Angelina Sondakh curhat dirinya tak bisa mengikuti jejak rekan partainya, Muhammad Nazarudin selama berada di penjara. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Angelina Sondakh curhat dirinya tak bisa mengikuti jejak rekan partainya, Muhammad Nazarudin selama berada di penjara.

Diketahui, saat mendekam di penjara, mantan Bendahara Partai Demokrat itu menjadi justice collaborator atau bekerja sama dengan penegak hukum untuk membongkar kasus.

Hal itu terungkap saat Angelina Sondakh menjadi bintang tamu di acara Rosi Kompas TV.

Awalnya, Rosiana Silalahi menanyakan mengapa Angelina Sondakh tak mengikuti jejak Nazarudin sebagai justice collaborator.

Rupanya, Angie, sapaan Angelina Sondakh menyebut dirinya pernah mengajukan sebagai justice collaborator namun tak diizinkan.

Baca juga: Tak Mau Ungkap Dalang Kasus Hambalang, Angelina Sondakh Akui Sudah Putus Asa Terhadap Keadilan

"Saya mengajukan, ditolak," ujar Angelina Sondakh dilansir dari Youtube Kompas TV, Sabtu (2/4/2022).

Rosi pun menanyakan apa yang membuat niat Angelina Sondakh menjadi justice collaborator tak disetujui.

Angie menyebut bahwa seakan tak ada kebenaran dari dirinya yang bisa dipercaya orang lain.

Angelina Sondakh berderai air mata saat menceritakan alasannya tak mengungkap dalang besar kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang.
Angelina Sondakh berderai air mata saat menceritakan alasannya tak mengungkap dalang besar kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang. (Youtube Kompas TV)

"Apapun yang saya katakan dianggap sebagai kebohongan.

Jadi ketika saya ceritakan dianggap kebohongan dan ditolak," ujar Angelina Sondakh lirih.

Karenanya, Angelina Sondakh memilih menerima putusan hakim sampai dia keluar ketimbang ngotot menjadi justice collaborator.

"Untuk saya sudah gamau berusaha lagi karena saya yakin masih ada semesta yang akan menilai saya," kata Angie.

Bahkan, Angelina Sondakh merasa dirinya selalu salah saat berada di penjara.

"Karena saya gatau lagi kebenaran apalagi yang harus aku ungkapkan agar aku disebut sebagai justice collaborator.

Baca juga: Angelina Sondakh Tak Bongkar Dalang Kasus Hambalang: Nggak Ada Orang yang Bisa Korupsi Sendiri

Cerita apa yang diinginka agar saya dapat keringanan hukuman, semua cerita rasanya sudah gamblang saya ceritakan," tuturnya.

Putus asa terhadap keadilan

Dalam kesempatan itu, Angelina Sondakh juga menyebut dirinya sudah putus asa terhadap kebenaran dan keadilan untuk dirinya.

Awalnya, Angelina Sondakh ditanyakan mengapa tak berani membongkar dalang kasus Hambalang meski diketahui itu adalah suatu kebenaran.

Namun rupanya Angelina Sondakh sudah putus asa terhadap kebenaran.

Angelina Sondakh saat menjadi bintang tamu di acara Rosi Kompas TV.
Angelina Sondakh saat menjadi bintang tamu di acara Rosi Kompas TV. (Youtube Kompas TV)

"Di dunia ini apakah ada kebenaran dan keadilan, itu pertanyaan bagi diri saya dan bertahun tahun saya mencari kebenaran itu," tutur Angelina Sondakh dengan suara bergetar dilansir dari Youtube Kompas TV, Sabtu (2/4/2022).

Sekian lama dirinya berharap akan datangnya kebenaran padanya, Angelina Sondakh mengaku tak juga mendapatkannya hingga akhirnya kini dia telah putus asa.

"Saya menghitung hari dan berharap kebenaran itu akan muncul dan sampai sekarang saya putus asa untuk mencari kebenaran dan keadilan," tutur Angelina Sondakh dengan suara bergetar.

"Jadi sekarang saya hanya mau menikmati menjadi seorang ibu," ucap Angelina Sondakh.

Ingin bersama Keanu

Setelah bebas dari penjara, Angelina Sondakh menyebut dirinya kini hanya ingin menjadi seorang ibu yang baik.

"Jadi sekarang saya hanya mau menikmati menjadi seorang ibu," ucap Angelina Sondakh.

Angelina Sondakh seolah trauma akan dirinya yang sudah banyak ditinggalkan oleh orang tercintanya.

Seperti diketahui, sebelum dia terjerat kasus korupsi, sang suami, Adjie Massaid belum lama meninggal dunia.

Karena itu, dia tak mau putra semata wayangnya juga akan meninggalkannya.

"Saya single parent, kakakku (juga) meninggal.

Karena pada kenyataannya, saya menjalani ini sendirian dan aku takut.

Keanu segalanya bagi saya, aku hanya punya dia," ujar Angie tak kuasa menahan tangisnya.

Angelina Sondakh menuturkan saat paling menyakitkan selama hidupnya.

Hal itu ketika putra semata wayangnya, Keanu Massaid mungkin tak percaya dengan apa yang sebenarnya menimpanya dalam kasus korupsi.

"Mungkin Keanu juga ga percaya dan itu hal menyakitkan bagi saya.

Baca juga: Berderai Air Mata, Angelina Sondakh Ungkap Alasan Tak Bongkar Dalang Hambalang: Keanu Harus Selamat

Tapi saya berharap suatu hari nanti kebenaran akan terungkap, mudah-mudahan kalau masih ada," kata Angie.

Bagi mantan Puteri Indonesia itu, yang terpenting saat ini ialah dia bisa mendapatkan kepercayaan dari Keanu.

Ia sudah tak peduli akan omongan dari pihak luar yang seakan membencinya atas apa yang telah diperbuat.

"Saya udah gapunya dendam bagi siapapun.

Saya cuma mau kebenaran untuk anak saya," kata Angelina Sondakh.

Angelina Sondakh berderai air mata saat menceritakan alasannya tak mau mengungkap dalang besar dalam kasus megakorupsi Wisma Atlet Hambalang.
Angelina Sondakh berderai air mata saat menceritakan alasannya tak mau mengungkap dalang besar dalam kasus megakorupsi Wisma Atlet Hambalang. (Youtube Kompas TV)

"Cuma mau anak saya percaya sama saya,

Orang lain ga percaya itu normal karena mereka memandang saya sebagai koruptor

tapi biarkanlah anak saya menyayangi saya, menerima saya dan menyadari saya melakukan yang terbaik untuknya," sambung dia.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved