Persija Jakarta
Kecewa Sekaligus Ada Hikmah, Curhat Sudirman Lihat Klasemen Akhir Persija Jakarta
Juru Taktik Persija Jakarta Sudirman curhat mengenai klasemen akhir Persija Jakarta di Liga 1 2021.
TRIBUNJAKARTA.COM - Juru Taktik Persija Jakarta Sudirman curhat mengenai klasemen akhir Persija Jakarta di Liga 1 2021.
Macan Kemayoran finish di peringkat kedelapan dengan perolehan 45 poin.
Sudirman mengaku kecewa sekaligus ada hikmah yang lahir dari perjalanan Persija Jakarta.
Hikmah yang dimaksud Coach Jend, sapaan akrab Sudirman yakni Persija Jakarta banyak memberikan waktu bermain untuk pemain muda.
Semisal, nama Rio Fahmi yang muncul ke permukaan.
Baca juga: Bikin Hasil Memalukan di Liga 1, Kapten, Pelatih Sampai Manajer Persija Minta Maaf ke Jakmania
Rio Fahmi terlibat dalam 26 pertandingan dengan mengoleksi satu gol dan dua assist.
"Jika dilihat dari sisi lain, keberanian Persija menurunkan banyak pemain muda di musim ini patut diapresiasi," ujar Sudirman.
"Terlebih lagi, pemain-pemain tersebut adalah produk asli akademi kami."
"Kini Persija memiliki banyak nama-nama muda yang sudah memiliki pengalaman tampil di level kompetisi tertinggi. Hal itu merupakan investasi yang bagus untuk sebuah tim. Tapi tentunya masih banyak pekerjaan rumah yang harus terus kami perbaiki," sambung Sudirman.
Ia menuturkan, musim ini terbilang mengecewakan bagi Persija Jakarta.
Karena tidak sesuai dengan target yang ditetapkan tim sejak awal.
“Berada di peringkat delapan bukanlah hasil yang kami perkirakan," ucap Sudirman.
Baca juga: Musim 2021-2022 Berakhir Menyakitkan, Jakmania Minta Bambang Pamungkas Pergi dari Persija
"Setelah dipercaya untuk mengambil alih nahkoda pelatih sepeninggal Angelo Alessio saya.
"Dan staf bertekat untuk mengembalikan Persija di trek yang seharusnya."
"Tentunya saya pribadi mengakui performa Persija belum stabil hingga akhir musim. Kegagalan ini tentu menjadi pukulan bagi kami semua,” tutur Sudirman.
Atas hasil mengecewakan ini, Sudirman menyampaikan permohonan maaf kepada para suporter.
“Saya meminta maaf kepada seluruh manajemen dan suporter setia kami, The Jakmania," ucap Sudirman.
"Meski begitu, perlu diketahui semua orang bahwa kami menjalani musim dengan sungguh-sungguh."
"Tak ada satu pun dari kami yang ikhlas jika Persija kehilangan poin, baik saat seri apalagi kalah," tutup Sudirman.
Bepe Siap Mundur
Manajer tim Persija Jakarta, Bambang Pamungkas siap menanggung konsekuensi atas kegagalan Macan Kemayoran mencapai target di Liga 1 2021-2022.
Bambang Pamungkas mulanya ditargetkan membawa Persija menembus tiga besar klasemen akhir Liga 1 musim ini.
Ekspektasi tinggi itu menyusul keberhasilan Macan Kemayoran mengangkat trofi di ajang turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Baca juga: Kaesang Sudah Beri Sinyal, Marko Simic Bakal Tinggalkan Persija Menuju Persis?
Terlebih, Persija mendatangkan bekas tangan kangan juru taktik Tottenham Hotspur Antonio Conte, yang tak lain adalah Angelo Alessio.
Namun dalam perjalanannya, Persija justru terseok-seok sepanjang mengarungi Liga 1 2021-2022.
Pada akhirnya, tim berlogo Monas itu hanya finis di posisi delapan klasemen akhir dengan koleksi 45 poin.
Tak pelak, pencapaian Persija itu pun langsung mendapat sorotan dari suporter mereka, The Jakmania.
The Jakmania mendesak Persija melakukan evaluasi total untuk menyambut musim kompetisi baru.
Termasuk meminta Bambang Bamungkas angkat kaki dari jabatannya sebagai manajer tim.
Baca juga: Persija Tak Kirim Wakil, Best XI of The Season Liga 1 Didominasi Persebaya-Bali United,Persib Cuma 1
Bepe sapaan akrabnya, menyadari jika hasil yang diperoleh tim adalah tanggung jawabnya.
Dia sudah melaporkan hasil kinerjanya kepada Presiden Klub, Mohamad Prapanca dan siap menerima segala bentuk keputusan.
“Kegagalan tim ini untuk mencapai target, tentu sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya sebagai manajer," kata Bepe.
"Saya sudah memberikan laporan pertanggungjawaban secara resmi terkait segala sesuatu yang terjadi, serta data lengkap dari setiap pertandingan yang dijalani Persija sepanjang musim ini kepada Pak Panca, sebagai presiden klub."
"Semoga data-data tersebut dapat dijadikan pertimbangan oleh pertimbangan adan acuan manajemen, untuk membangun tim musim depan yang lebih baik."
"Dengan siapa pun pemain, ofisial, dan manajer yang nantinya akan ditunjuk,” ujar Bambang.
Legenda timnas Indonesia ini turut menyampaikan terima kasih kepada manajemen atas kepercayaan dan kehormatan yang telah diberikan untuk memimpin tim Persija musim ini
Bepe juga mengucapkan permohonan maaf kepada manajemen dan The Jakmania karena gagal menyelesaikan tugasnya dengan baik.
“Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada jajaran manajemen, atas kepercayaan dan kehormatan yang telah diberikan kepada saya untuk memimpin tim Persija musim ini."
"Saya juga ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada manajemen serta the Jakmania, karena belum mampu menjawabnya kepercayaan tersebut dengan hasil yang baik,” ucap Bepe melanjutkan.
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul The Jakmania Minta Persija Rombak Total, Bepe Siap Mundur dari Manajer dan Persija Finish di Posisi Kedelapan, Sudirman Sebut Ada Hikmahnya
