Wagub Ariza Bakal Bangun Kembali Ratusan Kios di IRTI Monas Sengaja Dibakar

Ratusan kios atau lapak pedagang di Lapangan Parkir IRTI Monas, Jakarta Pusat yang hangus terbakar bakal dibangun kembali.

Miftahul Munir/Wartakota
Lapak pedagang di Parkiran IRTI Monas Jalan Medan Merdeka Selatan, Kelurahan Gambir, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat terbakar pada Kamis (31/3/2022) pukul 05.30 WIB. Ratusan kios atau lapak pedagang di Lapangan Parkir IRTI Monas, Jakarta Pusat yang hangus terbakar bakal dibangun kembali. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ratusan kios atau lapak pedagang di Lapangan Parkir IRTI Monas, Jakarta Pusat yang hangus terbakar bakal dibangun kembali.

Hal ini dipastikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, menyusul kebakaran yang terjadi pada Kamis (31/3/2022) pagi tersebut merupakan faktor kesengajaan.

"Pemeriksaan kami akan rapatkan. Tentu kami berkepentingan di situ, UMKM bisa dibangun kembali untuk kepentingan masyarakat," jelasnya di Balai Kota DKI, Senin (4/4/2022) malam.

Dilansir dari Tribunnews.com, kasus kebakaran ratusan lapak pedagang di Lapangan Parkir IRTI Monas pada Kamis 31 Maret 2022 pagi telah diungkap Polres Metro Jakarta Pusat.

Setelah melakukan penyelidikan, polisi menemukan unsur kesengajaan dalam peristiwa kebakaran tersebut.

Baca juga: Kapan Monas Dibuka, Wagub Ariza: Tunggu Putusan Gubernur Anies

Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Setyo Koes Heriyanto mengatakan, setelah memeriksa 8 orang saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan petunjuk.

Hasilnya, terungkap bahwa kobaran api bersumber dari kios Dasril Lubis.

Usai mendapatkan petunjuk itu, polisi mendalami temuan itu sehingga berujung pada penetapan satu orang sebagai tersangka.

Seorang pria berinisial WST (29) diamankan karena menjadi penyebab kebakaran puluhan kios kuliner di Parkir IRTI, Jakarta Pusat (Warta Kota/Miftahul Munir)
Seorang pria berinisial WST (29) diamankan karena menjadi penyebab kebakaran puluhan kios kuliner di Parkir IRTI, Jakarta Pusat (Warta Kota/Miftahul Munir) (Miftahul Munir/Wartakota)

Dia adalah seorang pria berinisial WST yang diduga menjadi penyebab kebakaran.

"Kita telah menetapkan satu orang tersangka yaitu saudara WST (29)," kata dia dalam keterangannya, Senin (4/4/2022).

Setyo menambahkan, dalam mengungkapkan kasus ini polisi telah menyingkronkan rekaman CCTV dengan alat bukti lain seperti pakaian, tas dan telepon genggam milik WST yang turut disita.

Saat kejadian, CCTV di Lapangan IRTI merekam gerak-gerik WST pada saat melakukan pembakaran.

Baca juga: Tumpukan Sampah Selama 3 Bulan di Sungai Jakarta, Tingginya Mencapai 2,5 Kali Monas

"Barang bukti yang kita amankan satu korek api gas, tas punggung warna coklat yang pada malam kejadian dipakai oleh yang bersangkutan kaos warna coklat celana panjang levis yang semuanya cocok," imbuhnya.

Atas kasus ini, WST dijerat dengan Pasal 187 KUHP. Adapun ancaman 12 tahun kurungan penjara.

"Dengan sengaja menimbulkan kebakaran dengan ancaman pidana paling lama 12 tahun," ujar dia.

Sempat bertengkar sebelum terjadi kebakaran

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Wishnu Wardana menerangkan, WST dengan Dasril Lubis sempat bertengkar sebelum kebakaran terjadi di kios tersebut.

Keduanya diketahui sebagai pasangan sesama jenis itu terlibat cekcok hingga WST menyulutkan api ke gorden menggunakan korek api.

Kebakaran dilaporkan pada Kamis 31 Maret 2022 sekira pukul 04.45 Wib. Sebanyak 24 unit kios kuliner, 180 kios souvenir dan mushola serta toilet hangus terbakar. Kerugian ditaksir mencapai Rp 20 Miliar.

"Untuk motif mungkin masih kita dalami namun ada keterangan yang menyebutkan karena cemburu ya apakah ini cemburu terhadap siapa dan apa masih kita dalami demikian," tandas dia.

Kapan Monas Dibuka?

Suasana di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pukul 12.30 WIB, Selasa (27/10/2020).
Suasana di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pukul 12.30 WIB, Selasa (27/10/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/MUHAMMAD RIZKI HIDAYAT)

Pembukaan Monumen Nasional atau Monas masih menunggu arahan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Monas yang berada di Jakarta Pusat hingga saat ini masih ditutup.

Imbas pandemi penutupan Monas diketahui sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Sayangnya, hingga saat ini Pemprov DKI Jakarta juga belum memberikan angin segar terkait dengan pembukaannya.

"Monas dibuka nanti masih menunggu Pak Gubernur akan segera memutuskan," kata Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI, Senin (4/4/2022) malam.

Kondisi saat ini yang sudah memasuki bulan suci ramadan turut menjadi faktor lain yang dipertimbangkan untuk pembukaan Monas.

Oleh sebab itu, masyarakat diminta untuk bersabar sampai pembukaan Monas diumumkan.

"Kapan dibuka tepatnya tapi kan sekarang masih di bulan suci ramadan. Kita tunggu waktu yang tepat mungkin habis lebaran ya," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved