Demo 11 April 2022

Babak Belur hingga Nyaris Ditelanjangi, Terekam Detik-detik Ade Armando Diselamatkan dari Massa

Terekam detik-detik menegangkan ketika Pegiat Media Sosial sekaligus akademisi Universitas Indonesia, Ade Armando diselamtkan dari massa yang mengamuk

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Siti Nawiroh
Tribunnews.com
Aktivis Media Sosial Ade Armando babak belur setelah demo di depan Gedung DPR RI 

"Bersikap tegas menolak penundaan pemilu 2024 atau masa jabatan 3 periode," tulis poin tuntutan dalam unggahan tersebut.

Keempat, mendesak dan menuntut wakil rakyat untuk menyampaikan kajian disertai 18 tuntutan mahasiswa kepada presiden yang sampai saat ini belum terjawab.

Dalam unggahan tersebut, BEM SI juga menyatakan upayanya dalam melayangkan tuntutan itu.

Mereka menyatakan, akan tetap menyuarakan aspirasi atau tuntutannya hingga menang.

"Kami ada dan terus berlipat ganda. Panjang Umur Perjuangan ! Hidup Mahasiswa ! Hidup Rakyat Indonesia ! Hidup Perempuan Indonesia!" bunyi seruan dari unggahan tersebut.

Kapolri : Jangan Sampai Ada Penyusup

Demonstrasi di depan gerbang utama gedung DPR RI Senayan Jakarta pada Senin (11/4/2022) belangsung ricuh.
Demonstrasi di depan gerbang utama gedung DPR RI Senayan Jakarta pada Senin (11/4/2022) belangsung ricuh. (Tribunnews.com/Gita Irawan)

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa pengamanan yang dilakukan pada aksi unjukrasa hari ini, untuk memastikan proses penyampaian aspirasi mahasiswa bisa berjalan dengan lancar.

Listyo mengatakan, pengamanan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi adanya penyusup atau peserta gelap yang mengganggu proses penyampaian pendapat.

"Kita sudah (perintahkan) anggota untuk mengawal dan mengamankan, agar proses demo bisa berjalan dengan aman, dengan damai, dengan tertib, kemudian aspirasi teman-teman mahasiswa bisa tersampaikan, dan ini menjadi sangat penting," kata Listyo di Monas, Senin (11/4/2022).

"Karena memang mahasiswa pengawal demokrasi selalu bersuara kritis, harus selalu kita jaga. Yang kita harus hindari, tentunya adalah jangan sampai ada penumpang atau penyusup yang kemudian mengganggu proses dari kegiatan yang ingin dilakukan oleh teman teman mahasiswa. Ini yang harus kita jaga," sambungnya.

Baca juga: Demo Mahasiswa Diwarnai Aksi Salat Berjamaah di Tengah Jalur Transjakarta

Dikatakan, pihaknya berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik agar para mahasiswa bisa benar-benar menyampaikan aspirasinya dengan aman dan kondusif.

Iapun menyebut, bahwa para pemangku kepentingan dalam hal ini Pemerintah akan mendengarkan aspirasi mereka dengan harapan bisa segera ditindaklanjuti sesuai dengan apa yang diharapkan.

"Mudah-mudahan semua berjalan kondusif dan Polri pasti akan memberikan pelayanan yang terbaik agar proses demo teman-teman mahasiswa dapat berjalan aman lancar, aspirasinya tersampaikan,"

Pengeroyokan Ade Armando di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2022).
Pengeroyokan Ade Armando di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2022). (Istimewa)

"Dan tentunya para pemangku kebijakan, Pemerintah dalam hal ini akan mendengarkan dan tentunya kita harapkan bisa tindak lanjuti apa yang diharapkan oleh teman-teman," imbuhnya.

Untuk diketahui, sejumlah elemen mahasiswa menggelar aksi unjukrasa di sekitar Gedung DPR RI, dan juga kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat siang hari ini.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved