Habis Buka Puasa, Pemuda Ini Terkejut Lantaran Dituduh Ikut Ngeroyok Ade Armando: Lah Saya Bingung

TRIBUNJAKARTA.COM - Pria bernama Try Setia Budi Purwanto (26) kebingungan setelah disebut sebagai salah satu pelaku pengeroyok Dosen FISIP UI, Ade Armando.

Padahal saat Pengeroyokan terjadi kepada Ade Armando, Budi sedang mengurus sound system untuk kegiatan istri Bupati Way Kanan.

"Seharian saya jaga sound system acara Bu Bupati dari pagi, banyak saksinya, saya juga ambil video acara itu," tutur Budi dikutip dari Kompas.com, Selasa (12/4/2022).

Seperti diketahui, pegiat media sosial Ade Armando jadi korban pengeroyokan di depan Gedung DPR RI, Senin (11/4/2022).

Atas aksi tersebut, Ade Armando babak belur dan kini sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Baca juga: Kondisi Terkini Pemuda yang Peluk Ade Armando Ditengah Amukan Massa, Sempat Ikut Kena Hajar

Beberapa jam selang insiden tersebut, muncul dugaan para pelaku pengeroyokan.

Bahkan foto-foto terduga pelaku itu viral di media sosial, salah satunya foto Budi.

Dalam foto yang beredar, tampak wajah Budi disandingkan dengan pria yang memakai jaket hitam.

Terkait kabar tersebut, Budi sudah membantah ikut mengeroyok Ade Armando.

Jangankan mengeroyok, Budi malah tak ikut serta dalam demo yang terjadi di depan Gedung DPR RI tersebut.

"Saya sehari-hari memang di Way Kanan, Mas, paling kalau keluar ya dekat-dekat sini juga, bikin konten mancing mania," ujarnya.

"Berita viral itu tidak benar," tutur Budi dikutip dari TribunLampung.

Budi yang merupakan warga Lampung ini kebingungan ketika mendapatkan informasi tersebut.

Mulanya, informasi itu diterima Budi dari temannya sehabis berbuka puasa.

"Habis buka puasa ada teman menelepon, dia nanya saya ada di mana, saya jawab ini lagi buka puasa sama ibu," ungkapnya.

Budi lantas kebingungan dan terkejut sewaktu temannya mengirimkan tangkapan layar unggahan viral tersebut.

Baca juga: Gue Bisa Selamat Karena Mukjizat Kata Ifan Seventeen Kenang Tsunami Banten, Saat Itu Bak Kiamat

"Lah, saya juga bingung, Mas. Seharian saya di Way Kanan, banyak kok saksinya," tuturnya

Setelah mendapatkan kabar tersebut, Budi buru-buru mendatangi kepala desa guna meluruskannya.

Sementara itu, Kepala Kampung (Kakam) Lembasung Helmi Ibrahim membenarkan bahwa pas foto dalam unggahan viral itu adalah Budi.

Namun, Helmi membantah bahwa Budi turut memukuli Ade Armando.

Helmi menjelaskan, Budi sudah dua tahun tidak bepergian.

“Ini orangnya ada di sini (Kampung Lembasung), sehari-hari dia pemancing ikan, sudah dua tahun enggak ke mana-mana,” terangnya, Senin (11/4/2022).

Helmi mengaku tidak paham kenapa foto dan identitas warganya tersebar sebagai pelaku pemukulan Ade Armando.

“Intinya, kami sudah klarifikasi dan kabar viral itu tidak benar, warga saya ini ada di Way Kanan,” tandasnya.

Telah dikonfirmasi aparat kepolisian

Aparat kepolisian telah meminta klarifikasi langsung terhadap Try Setia Budi Purwanto, warga Way Kanan.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, klarifikasi telah dilakukan jajaran Polres Way Kanan.

"Petugas kepolisian dari Polres Way Kanan sudah mendatangi rumah yang bersangkutan dan sudah dilakukan klarifikasi," kata Pandra, Selasa (12/4/2022).

Hasil klarifikasi tersebut, petugas kepolisian telah menemui Helmi Ibrahim selaku Kepala Kampung Lembasung, Blambangan Umpu.

Dalam pertemuan tersebut, lanjut dia, Helmi Ibrahim membenarkan bahwa Try Setua Budi Purwanto adalah warganya.

Baca juga: Ade Armando Sapa Publik dari Ranjang Pasien, Grace Natalie Tandai Pelaku Pengeroyokan: Ayo Laporkan!

"Sudah dikonfirmasi kepala kampung setempat membenarkan bawah Try warga setempat," ucap Pandra.

Namun, kata Pandra, Try berada di kampungnya saat peristiwa pemukulan terjadi.

"Namun dipastikan bahwa pelaku pemukulan yang diduga mirip dengan Try bukan masyarakat Kampung Lembasung," tandas Pandra.

Kondisi terkini Ade Armando

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran pun menjenguk Ade Armando, Selasa (12/4/2022).

Fadil tiba di RS Siloam sekira pukul 13.00 WIB tanpa ada pengawalan ketat dari anak buahnya.

Bahkan, mobil hitam merek Lexus besar yang dikenakan jenderal bintang dua itu menggunakan plat umum.

Fadil langsung menaiki lift menuju ruang Ade Armando dirawat.

Mengenakan pakaian dinas, Fadil menjenguk kurang lebih 30 menit dan ia dikawal oleh satu asisten pribadinya.

Turun dari lift, mantan Kapolda Jawa Timur itu sempat berbincang dengan perwakilan dari RS Siloam.

Tidak berapa lama kemudian, Fadil meninggalkan RS Siloam dan memberikan keterangan terkait kondisi terkini dari Ade Armando yang juga menjadi penggiat media sosial.

"Baik, baik saja sudah semakin membaik ya (Ade Armando)," jelasnya.

Fadil tidak mau berkomentar lebih jauh soal keadaan Ade Armando setelah dirawat di rumah sakit terkenal itu.

Bahkan, mantan Kapolres Metro Jakarta Barat itu enggan beberkan perbincangan apa saja dengan Ade Armando saat bertemu.

"Enggak ada cerita dia. Sehat sehat, Nanti, saya kasih tahu sorean ya (pelakunya)," terangnya.

(TribunJakarta/TribunLampung/Kompas/Wartakota)