Mau Ikut-ikutan Demo 11 April, 6 Pelajar Bekasi Ditangkap Sebelum Tiba di Jakarta

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI - Pelajar SMK merupakan momok yang cukup merepotkan jika ada seruan demo besar-besaran seperti yang terjadi pada 11 Maret 2022 kemarin.

Tidak sedikit sejumlah pelajar diamankan aparat Kepolisian saat hendak ikut-ikutan demo ke Jakarta.

Mereka datang dari berbagai wilayah di Jabodetabek.

Di Bekasi misalnya, Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah III Jawa Barat Asep Sudarsono mengatakan, terdapat sedikitnya enam pelajar yang diamankan.

"Ada empat pelajar SMK dan dua pelajar SMP, yang SMK itu sebenarnya tiga orang satunya lagi adalah alumni SMK tersebut," kata Asep kepada wartawan, Selasa (11/4/2022).

Baca juga: Demo di Depan Gedung DPR dan Sekitaran Patung Kuda Sisakan 13 Meter Kubik Sampah

Asep menjelaskan, enam pelajar ini diamankan di Stasiun Bekasi. Di sana terdapat petugas kepolisian yang berjaga pegerakan massa pelajar ke Jakarta.

"Pagi-pagi mereka diamankan hari senin (kemarin), ketika ditanya tidak jelas tujuannya," ujar Asep.

Seluruh pelajar yang diamankan dibawa ke Polres Metro Bekasi Kota, guru serta orangtua yang bersangkutan dipanggil untuk dilakukan pembinaan bersama.

Baca juga: 92 Remaja Tangerang yang Kena Razia Demo Diambil Sidik Jari, Bakal Susah Urus Administrasi

"Sudah dipulangkan langsung dijemput oleh orangtuanya masing-masing," kata Asep.

Pelajar yang ikut-ikutan demo 11 April terpengaruh seruan di media sosial, pihak Cadisdik telah mengimbau jauh-jauh hari namun masih kedapatan siswa terpancing.

"Sudah antisipasi, cuman kan di medsos itu cukup gencar ya ajakan demo ke sana (Jakarta), jika ada siswa yg agak melanggar aturan , kita lakukan pembinaan," tegas dia.

Pihaknya juga telah memberikan peringatan kepada sekolah yang siswa kedapatan ikut-ikutan demo 11 April kemarin

"Sekolahnya diberikan juga peringatan agar pembelajaran dilaksanakan secara kondusif," tandasnya.