Transjakarta Mulai Revitalisasi 46 Halte, Ditargetkan Rampung Sebelum Gubernur Anies Lengser
Mulai 15 April 2022 besok, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) akan mulai melakukan revitalisasi 46 halte.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Mulai 15 April 2022 besok, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) akan mulai melakukan revitalisasi 46 halte.
Direktur Teknik dan Digital Transjakarta Indrayana mengatakan, program revitalisasi ini ditargetkan rampung dalam waktu enam bulan.
"Programnya ini rencananya kami mulai tanggal 15 April dan akan kami selesaikan secara keseluruhan dalam waktu 6 bulan," ucapnya dalam konferensi pers, Rabu (13/4/2022).
Bila dihitung 6 bulan ke depan, berarti program revitalisasi halte Transjakarta ini akan rampung sesaat sebelum Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan lengser dari jabatannya pada Oktober 2022 mendatang.
Adapun puluhan halte yang direvitalisasi itu ialah halte yang dianggap ikonik, halte yang telah terintegrasi dengan moda transportasi lain, dan halte yang berumur sudah dari 10 tahun.
Baca juga: Beri Ada 3 Fasilitas Baru di Halte Transjakarta, Simak Detailnya!
Empat halte yang dinilai ikonik ialah Halte Dukuh Atas 1; Halte Tosari; Halte Bundaran HI; dan Halte Sarinah.
Kemudian, halte yang sudah terhubung dengan moda transportasi lain adalah Halte Cawang Cikoko; Halte Kebon Pala; Halte Stasiun Jatinegara 2; dan Halte Juanda.
"Kemudian sisanya adalah halte-halte biasa," ujarnya.
Nantinya, seluruh halte ini akan dilengkapi beberapa fasilitas tambahan dan akan dibuat ramah disabilitas.
Tak hanya itu, beberapa halte khususnya yang dinilai ikonik juga nantinya akan dibuat bertingkat sebagai ruang bagi UMKM.
Masyarakat pun bisa bersantai dan menikmati keindahan kota dari atas halte bus Transjakarta itu.
"Kami menyediakan toilet umum, maupun musala di setiap halte. Jadi para pelanggan bisa ke toilet di halte mana saja. Kemudian musala ada di setiap halte," kata dia.
Baca juga: Transjakarta Kecelakaan Lagi, Wagub Ariza Soroti Rekrutmen Sopir Bus
"Kemudian yang beda, saat ini kita betul mempertimbangkan akses bagi disabilitas, jadi kita jamin disabilitas terlayani dengan kondisi optimal," tambahnya.
Untuk mengerjakan seluruh revitalisasi ini, Transjakarta sudah mengalokasi anggaran sebesar lebih dari setengah miliar.
"Untuk anggaran kurang lebih Rp600 miliar untuk tahun ini terkait dengan (revitalisasi) 46 halte tadi," tuturnya.
