Perampok Todong Karyawan Kuras Uang Minimarket di Bekasi, Polisi Sebut Bukan Pistol: Korek Api Itu

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, SETU - Aksi pencuri di minimarket Jalan Harvest City Boulevard, Desa Ragemanunggal, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi diduga menggunakan senjata api untuk menakut-nakuti pegawai. 

Kapolsek Setu Polres Metro Bekasi AKP Sugeng mengatakan, pihaknya sejauh baru melakukan identifikasi awal melakui rekaman CCTV. 

Dari rekaman tersebut, dua orang pelaku memang terlihat mengeluarkan benda menyerupai senjata api untuk mengancam karyawan minimarket. 

"Bukan beneran, hanya bentuknya aja menyerupai (senjata api), korek itu. Sempat ditunjukkkan ke kasirnya (todong), enggak ada yang diletuskan juga, diduga senpi," kata Sugeng. 

Rekaman detik-detik aksi dua orang pencuri tengah menodongkan senjata api ke pegawai minimarket viral di media sosil, awalnya mereka berpura-pura sebagai pembeli. 

Baca juga: Kronologi Perampokan BJB Fatmawati, Pelaku Minta Karyawan Tiarap hingga Lepas Tembakan

Dalam rekaman video yang viral, dua orang pencuri terlihat memaksa dua orang pegawai satu di antaranya seorang perempuannya untuk membuka laci kasir. 

Sungeng menjelaskan, pihak minimarket telah melayangkan laporan dan anggota polsek dan polres langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

Dari kejadian tersebut, pelaku berhasil menggasak uang tunai di dalam laci kasir senilai Rp1,3 juta hasil penjualan selama setengah hari. 

"Uang penjualan saja yang diambil, harta benda milik karyawan juga enggak diambil, hanya uang saja," tegas dia. 

Pihaknya sejauh ini telah memeriksa dua orang karyawan minimarket yang berada di lokasi, rekaman CCTV juga turut diamankan sebagai barang bukti. 

"Masih dalam penyelidikan, pelaku datang menggunakan sepeda motor, nomor platnya kebetulan pada saat diparkirkan tertutup spanduk," terang dia.