Harga Melonjak Tajam Jelang Lebaran, Tiket Bus di Terminal Pulogebang Tetap Ludes Diburu Penumpang
Tiket keberangkatan mudik Idulfitri 1443 Hijriah sejumlah perusahaan otobus (PO) di Terminal Pulogebang sudah ludes dibeli.
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Tiket keberangkatan mudik Idulfitri 1443 Hijriah sejumlah perusahaan otobus (PO) di Terminal Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur sudah ludes dibeli.
Perwakilan PO Haryanto di Terminal Pulogebang, Basmila mengatakan harga tiket keberangkatan mudik yang sudah ludes dibeli di antaranya untuk tanggal 27-30 April 2022.
"Penumpang sudah mulai ramai, harga juga ada kelonjakan. Paling ramai itu tanggal 27, 28, 29, dan 30 (April 2022), puncak di situ," kata Basmila di Terminal Pulogebang, Selasa (19/4/2022).
Para penumpang tetap memesan tiket keberangkatan mudik untuk bus antar kota antar provinsi (AKAP) meski terjadi kenaikan tarif dua kali lipat dari harga normal.
Mayoritas penumpang bus AKAP yang sudah memesan tiket, baik secara langsung dengan datang ke terminal maupun secara online untuk tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Baca juga: Ratusan Pemudik Diprediksi Padati Terminal Lebak Bulus pada H-3 Lebaran 2022
"Untuk kenaikan harga dua kali lipat untuk semua jurusan, semua rute. Misalnya dari harga normalnya Rp 220 ribu itu naik paling mentok Rp 520 ribu," ujar Basmila.
Antusias warga melakukan mudik pada tanggal 27-30 April 2022 meski terjadi kenaikan harga tiket juga disampaikan Perwakilan PO Harapan Jaya di Terminal Pulogebang, Eko Setiawan.

Rentan waktu tersebut jadi incaran keberangkatan warga agar saat Idulfitri 1443 Hijriah mereka dapat merayakan di kampung halaman bersama anggota keluarga.
"Dari tanggal 27 April sampai 30 April (2022) sudah habis semua. Tiket bus tambahan juga sudah habis," tutur Eko.
Kepala Terminal Pulogebang Bernad Pasaribu mengatakan bila harga tiket keberangkatan untuk tanggal 25-27 April 2022 pada sejumlah PO AKAP memang sudah ludes terjual.
Sementara perihal kenaikan harga tiket bus, belum semua PO di Terminal Pulogebang menaikkan harga tiket karena waktu keberangkatan saat ini belum mendekati Idulfitri.
"Mereka (PO) sebagian yang lapor ke Kasatpel saya H-7 katanya baru ada kenaikan cukup tinggi.
Baca juga: Demi Keselamatan Pemudik, Pengelola Terminal Lebak Bulus Gelar Ramp Check pada H-7 Lebaran
Rata-rata (PO di Pulogebang eksekutif. Hanya beberapa yang ekonomi tujuan Jabar," kata Bernad.
Namun dia memastikan untuk kenaikan tarif bus AKAP kelas ekonomi tidak akan terlampau tinggi karena secara regulasi dibatasi oleh pemerintah pusat agar tidak membebani warga.
Beda dengan kenaikan harga tiket bus AKAP kelas eksekutif ke atas yang secara regulasi tidak dibatasi karena diserahkan ke pasar sesuai fasilitas yang disediakan masing-masing PO.
"Kalau kelas ekonomi diatur oleh pemerintah," ujarnya.