Terbaru Tembak Aparat dan Bakar Aset, Sederet Teror KKB Papua di April 2022: Warga Sipil Jadi Korban
Di sepanjang April 2022, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua banyak melakukan aksi terornya.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Terjadinya aksi penyerangan dan pembakaran oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Puncak, Papua, diduga sebagai aksi balas dendam.
Hal ini disampaikan Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri.
Menurutnya, aksi tersebut merupakan aksi balasan karena Polisi menembak tewas Ali Teu Kogoya, seorang anggota KKB Papua pimpinan Numbuk Telenggen.
Diketahui, Ali Teu Kogoya tewas ditembak personal Satgas Damai Cartenz di Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, pada Minggu (3/4/2022).
Baca juga: Jerit Keluarga Syahril Tak Ingin Lagi Jatuh Korban KKB: Merasakan Rasa Sakitnya Seperti Apa
Ali Kogoya yang saat kejadian membawa sebuah pistol, diketahui merupakan anggota KKB pimpinan Numbuk Telenggen yang biasa beraksi di sekitar Distrik Ilaga.
“Biasanya kalau ada kelompok mereka yang kena tembak atau ditangkap petugas, selalu ada balasan, kita sudah ingatkan ke personel untuk siaga dan saya minta untuk tidak mudah terpancing karena pasti ada aksi balasan," terang Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri dilansir dari Kompas.com, Kamis (7/4/2022) malam.
Sementara itu, Dir Reskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani meyakini saat ini KKB di Nduga sudah semakin terjepit karena mereka melakukan serangan secara sporadis kepada personel keamanan yang jumlahnya sedikit.
"Ini menunjukkan mereka panik karena personel minim pun mereka tembaki sebanyak itu," kata dia.
Artikel ini disarikan dari Tribun Papua dengan taging Kelompok Kriminal Bersenjata