Awalnya Tak Boleh Ada Kegiatan Politik di JIS, Kini Wagub DKI Sudah Berubah Pikiran: Kampanye Boleh
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria terlihat plin-plan ketika menjelaskan perihal penggunaan Jakarta International Stadium (JIS).
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria terlihat plin-plan ketika menjelaskan perihal penggunaan Jakarta International Stadium (JIS).
Sebelumnya, Ariza sempat menegaskan JIS tak boleh digunakan untuk kepentingan politik.
Namun, terbaru Ariza bilang bahwa JIS bisa digunakan untuk menggelar kampanye saat pemilu.
"Nanti kalau masa kampanye 2024 kan selama ini di stadion. Kalau dimungkinkan (bisa) di JIS," ucapnya di Balai Kota, Jumat (13/5/2022).
Walau demikian, Ariza menyebut, penggunaan JIS harus sesuai dengan mekanisme yang sudah ditetapkan.
Baca juga: Wagub Ariza Dukung Anies Larang JIS Dipakai Gelar May Day: Tak Boleh untuk Kepentingan Politik
Sebelum menggunakan stadion megah berkapasitas 82.000 penonton ini, calon pengguna harus terlebih dulu mengajukan izin.
Dalam mengajukan izin, pemohon pun diminta menjelaskan dengan rinci maksud dan tujuan penggunaan JIS.

Selain itu, kampanye di JIS juga harus ada persetujuan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
"Nanti akan diputuskan oleh Jakpro yang terbaik untuk apa. Artinya fasilitas umum itu diatur oleh KPU, itu diatur ranahnya di KPU dan Bawaslu," ujarnya.
"Mereka yang menentukan mana titik-titij yang dimungkinkan, kalau selama ini kan yang terbesar di GBK. Nanti diserahkan kepada KPU apakah JIS bisa," sambungnya.
Orang nomor dua di DKI ini pun mengakui, JIS memang dirancang tak hanya untuk menggelar pertandingan sepak bola.

Berbagai kegiatan, mulai dari konser musik, pertunjukan seni budaya, hingga salat id juga bisa dilakukan di JIS.
Namun, ia mengingatkan agar masyarakat turut menjaga dan merawat stadion yang menjadi ikon baru ibu kota ini.
"Yang penting (JIS) itu aset milik bersama dan kita harus jaga kebersihannya, kerapiannya," kata Ariza.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan, JIS tidak boleh digunakan untuk kegiatan yang sarat unsur politik.
Hal ini disampaikannya menanggapi kritikan para buruh yang batal menggelar peringatan hari buruh atau May Day di JIS.
Baca juga: Buruh Pilih SUGBK Dibandingkan JIS sebagai Lokasi May Day Besok, Alasan Politis Coba Dipatahkan
"JIS tidak boleh digunakan untuk kepentingan politik," ucapnya di Balai Kota, Kamis (12/5/2022).
JIS, Bisa Buat Sepak Bola dan Acara Agama
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku senang stadion berkapasitas 82.000 penonton itu bisa menggelar salat Idulfitri 1443 Hijriah tanpa ada kendala.
"Di hari yang penuh kemenangan dan fitri ini, kita juga berbahagia dapat melaksanakan ibadah salat Idulfitri di Jakarta International Stadium berkonsep stadion Kita," kata Anies.

Apalagi JIS didesain untuk memudahkan salat dengan garis area persimpangan lantai plaza atau concourse yang telah sesuai dengan arah kiblat.
Sehingga area pada sisi barat tersebut juga bisa dipakai sebagai tempat salat berjamaah seperti yang dilakukan pagi ini.
"Di mahakarya kota ini, telah menggema takbir sejak malam hingga subuh, dan pagi ini kita bersujud memohon rida Ilahi," kata Anies.
Baca juga: Ungkapan Rasa Syukur Anies Bisa Salat Id di JIS: Kita Dapat Manfaatkan Stadion secara Luas
Sehingga dengan demikian, konsep stadion yang dibangun tersebut dapat dimanfaatkan secara luas, termasuk untuk kegiatan peribadatan.
"Artinya, stadion dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia secara luas," ungkapnya.

“Semoga kita dapat terus mensyukuri nikmat dan diberikan keberkahan dari Allah,” sambungnya.
Adapun peserta salat Idulfitri 1443 Hijriah di JIS terdiri dari warga sekitar JIS, unsur wilayah dari 261 kelurahan dan 42 kecamatan (3.030 orang), unsur DMI dan FKMT (3.400 orang), serta unsur masyarakat Jakarta.
Anies hingga Crazy Rich Tanjung Priok Ikuti Salat Id di JIS
Salat Idulfitri 1443 Hijriah Pemprov DKI Jakarta digelar di Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (2/5/2022).

Tak hanya warga, sejumlah pejabat terpantau mengikuti ibadah salat di area stadion kelas internasional itu.
Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com, pejabat paling utama yang terlihat mengikuti prosesi ibadah salat Idulfitri di JIS ialah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sang gubernur mengenakan jas hitam dengan baju koko putih di dalamnya.
Baca juga: Ribuan Jemaah Jalani Salat Id di Masjid Istiqlal Jakarta, Begini Suasananya
Anies juga mengenakan peci hitam serta sarung batik yang sewarna dengan sajadahnya.
Di sebelah kanannya, ada Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan.
Terlihat pula anggota DPR RI dari Partai NasDem, Ahmad Sahroni mengikuti salat Idulfitri dari saf terdepan.
Sang Crazy Rich Tanjung Priok tampil simpel dengan mengenakan gamis berwarna putih yang semakin lengkap dengan peci berkelir biru.
Baca juga: Imbau Warga yang Salat Id di JIS Datang Pukul 06.00 WIB, Gubernur Anies: Bisa Duduk Tenang
Adapun beberapa pejabat dan tokoh lainnya yang juga mengikuti ibadah salat pagi ini di antaranya Sekda DKI Jakarta Marullah Matali, anggota DPRD DKI Jakarta Mohammad Taufik, hingga Wakil Ketua PBNU KH Zulfa Mustofa.
Salat Idulfitri yang dimulai pukul 7.00 WIB berlangsung khusyuk diawali lantunan takbir yang terus berkumandang di area JIS.
Adapun khatib Salat Idul Fitri 1443 Hijriah di JIS yakni Ketua MUI Pusat Muhammad Cholil Nafis. Sementara imam yakni Juara Nasional Tilawah Dewasa Putra MTQ Nasional 2018 Ustaz Heri Kuswanto.