Didatangkan dengan Harapan Tinggi, Thomas Doll Nyatanya Tak Jamin Bisa Antar Persija Juara

TRIBUNJAKARTA.COM - Didatangkan dengan harapan tinggi, pelatih anyar Persija, Thomas Doll nyatanya tak berani menjamin dirinya bisa langsung membawa Macan Kemayoran juara.

Thomas Doll didatangkan manajemen Persija sebagai suksesor Angelo Alessio dan Sudirman, yang dinilai gagal total di Liga 1 2021.

Diketahui, di Liga 1 2021-2022, alih-alih finis di peringkat tiga besar seperti yang ditargetkan, Persija Jakarta justru berakhir di posisi kedelapan.

Angelo Alessio bahkan sudah didepak sebelum kompetisi berakhir.

Manajemen Persija kemudian memercayakan tongkat kepelatihan kepada Sudirman hingga berakhirnya musim.

Baca juga: Tiba di Indonesia, Thomas Doll Langsung Dijemput Presiden Persija Hingga Pimpin Latihan Malam Hari

Menyambut musim baru, manajemen Persija mendatangkan sosok pelatih yang memiliki pengalaman melatih klub Eropa.

Dia adalah Thomas Doll, pelatih asal Jerman yang pernah menukangi Borussia Dortmund.

Manajemen menilai Thomas Doll adalah sosok yang pelatih yang selama ini dibutuhkan Persija.

Thomas Doll memahami posisinya saat ini sebagai pelatih kepala bukanlah tempat yang nyaman.

Dia harus berjuang dengan seluruh kemampuan terbaiknya demi mencapai target yang dipatok oleh manajemen.

Meski demikian, Nahkoda asal Jerman itu belum berani menjamin bisa mempersembahkan gelar juara di Liga 1 2022.

Dia juga tak mau sesumbar bakal seperti apa Persija ke depannya.

“Target saya di sini adalah mengembalikan tim ini sebagai tim terbaik yang ada di Indonesia.

Baca juga: Sang Harimau Putih Asal Nepal Eks Persija Rohit Chand Akhirnya Gabung Persik, Marko Simic Kapan?

Tapi, saya memang tidak bisa menjamin kami bisa langsung juara," ucap Thomas Doll dilansir dari BolaSport.com, Selasa (24/5/2022).

"Apalagi musim yang lalu kami tertinggal jauh dari peringkat pertama, Bali United,” ujarnya.