Formula E

Panitia Formula E Minta Sponsor ke BUMN, PSI Bandingkan dengan Pernyataan Awal: Ini Sponsor Gaib

Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo mengkritisi masalah sponsor pada ajang balap Formula E.

Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Wahyu Septiana
Tribunnews/AFP/ADEK BERRY
Foto udara yang diambil di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Rabu (27/4/2022), memperlihatkan sirkuit Formula E yang balapannya akan digelar pada 4 Juni 2022. AFP/ADEK BERRY 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo mengkritisi masalah sponsor pada ajang balap Formula E.

Beberapa waktu lalu Ketua Penyelenggara Formula E Ahmad Sahroni berharap ada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bersedia mensponsori ajang balap mobil listrik Formula E.

Merujuk pada pernyataan tersebut, ia pun kembali mengulik pernyataan dari pihak penyelenggara yang sejak awal optimis terkait masalah sponsor.

"Jadi gini, saya sedikit cerita sejarahnya ya, jadi waktu itu Jakpro dan teman-teman penyelenggara berkeyakinan banyak yang mengantre untuk mensponsori kegiatan itu," ujarnya saat dihubungi wartawan, Rabu (25/5/2022).

"Kemudian, ini kita pakai logika sederhana aja ya, kalau kita mau menyelenggarakan kegiatan harus pakai sponsor, apakah masuk akal kalau sponsornya ini gak mau di publish?," tambahnya.

Baca juga: Tudingan Ketua DPRD DKI Dibantah, Anak Buah Anies Klaim Balap Formula E Sangat Menguntungkan Ancol

Selain itu, Vice Managing Director Organizing Committee Jakarta E-Prix 2022, Gunung Kartiko sempat mengatakan jumlah sponsor sudah cukup banyak meski belum diumumkan.

"Menurut saya ini sponsornya ini sponsor gaib. Apa mau ditulis aja hamba Allah atau hamba Tuhan kalau kita mau donasi.

Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (7/11/2019).
Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (7/11/2019). ((KOMPAS.COM/NURSITA SARI))

Kemudian, muncul lagi pernyataan Pak Sahroni meminta BUMN untuk mensponsori, jadikan ini dua hak yang sangat bersebrangan ketika mereka di awal yakin bahwa kegiatan pihak yang akan mensponsori tapi hari ini belum ada yang di publish. Kemudian minta BUMN juga ikut mensponsori," terangnya.

Ahmad Sahroni: Kami Berharap Ada BUMN Sponsori Formula E

Ketua Penyelenggara Formula E Ahmad Sahroni berharap ada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bersedia mensponsori ajang balap mobil listrik Formula E.

Hal itu disampaikannya ketika menutup konferensi pers progres jelang Jakarta E-Prix 2022 di Mal ABC Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (19/5/2022).

"Kami berharap BUMN berikan sponsor, udah itu aja," kata Sahroni di lokasi.

Ketua Panitia Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni saat memantau kedatangan truk pengangkut mobil balap listrik di Jakarta International Stadium, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (22/5/2022).
Ketua Panitia Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni saat memantau kedatangan truk pengangkut mobil balap listrik di Jakarta International Stadium, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (22/5/2022). (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Dalam kesempatan itu, Vice Managing Director Organizing Committee Jakarta E-Prix 2022 Gunung Kartiko juga mengatakan bahwa sudah ada sponsor yang bergabung untuk ikut perhelatan Formula E.

Gunung menjabarkan, perusahaan-perusahaan yang menjadi sponsor bergerak di bebagai bidang.

Sponsor yang terlibat dalam Jakarta E-Prix 2022 nanti berasal dari bank lokal, bank swasta, perusahaan digital, perusahaan listrik, hingga perusahaan kesehatan.

"Food and beverage ada juga beberapa, kita juga ada hospitality, perhotelan, kemudian itu dari sisi kesehatan, telco company dan otomotif," kata Gunung.

Baca juga: Mau Undang Giring Nonton Formula E, Komisaris Ancol: Tapi untuk Ngangon Kambing Enggak Ada

Gunung menambahkan, nama-nama jelas terkait perusahaan-perusahaan itu rencananya diumumkan pekan depan.

Ia beralasan, saat ini panitia Formula E masih harus menandatangani kontrak dengan sponsor tambahan lainnya.

"Detailnya seperti apa kita akan sampaikan dalam waktu terpisah karena dalam beberapa saat masih ada yang akan kita tanda tangan kontrak lagi," tutup Gunung.

Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo menyoroti sponsor ajang balap Formula E.

Pasalnya, hingga H-17 penyelenggaraan Formula E, sponsorhip belum jua diumumkan.

"Sangat tidak logis jika sponsor sampai saat ini logonya belum dipampang. Di mana-mana sponsor itu ditukar dengan eksposur dan promosi, logo pemberi sponsor dipasang di mana-mana," kata Anggara dalam keterangan tertulis yang dikutip TribunJakarta.com, Rabu (18/5/2022).

"Kalau tinggal kurang dari tiga minggu belum ada logo sponsor, sangat mungkin sponsornya gaib atau tidak nyata," sambungnya.

Pekerja saat beraktifitas didalam proyek pembangunan sirkuit Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Selasa (17/5/2022). Pembangunan saat ini berfokus pada pemasangan infrastruktur tambahan setelah konstruksi lintasan balap sirkuit sepanjang 2,4 kilometer dan lebar 14 meter telah rampung 100 persen. Sebagai informasi ajang balapan Formula E akan digelar di Jakarta E-Prix International Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara pada 4 Juni 2022 mendatang.
Pekerja saat beraktifitas didalam proyek pembangunan sirkuit Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Selasa (17/5/2022). Pembangunan saat ini berfokus pada pemasangan infrastruktur tambahan setelah konstruksi lintasan balap sirkuit sepanjang 2,4 kilometer dan lebar 14 meter telah rampung 100 persen. Sebagai informasi ajang balapan Formula E akan digelar di Jakarta E-Prix International Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara pada 4 Juni 2022 mendatang. (Tribunnews/Jeprima)

Lebih lanjut, Politisi PSI yang akrab disapa Ara ini memaklumi hal tersebut.

Ia menyebut panitia penyelenggara Formula E sulit mendapatkan sponsor lantaran ajang balap mobil listrik tersebut penuh dengan ketidakjelasan.

"Kami tidak terkejut jika sponsor sulit didapatkan karena sponsor biasanya akan menginvestasikan uangnya ke acara yang jelas seluk beluknya dan memberi keuntungan kembali," ujarnya.

Caption: Ketua Penyelenggara Formula E Ahmad Sahroni (kedua dari kanan) menjabarkan progres jelang Jakarta E-Prix 2022, Kamis (19/5/2022) di Mall ABC Ancol, Pademangan, Jakarta Utara. (*)

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved