Cerita Kirminal

Bak di Sinetron, Wahyu Cs Karang Cerita Tenggelam di Kalimalang Usai Kecelakaan Demi Rp 3 Miliar

Bagaimana tidak? Wahyu bertindak bak sutradara, ia mengarang cerita seolah-olah dirinya mengalami kecelakaan lalu tercebur dan hilang di Kalimalang

ISTIMEWA
Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Gidion saat menggelar publikasi kasus laporan palsu laka lantas di Kalimalang Cikarang, Senin (6/6/2022). 

Asep lalu berperan menolong Abdul Mulki, dan membawanya ke RS Medirosa Tegal Gede Cikarang.

Kemudian, Dena yang juga berada di lokasi langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cikarang Pusat.

Wahyu kemudian pergi melarikan diri sehingga teman-temannya bisa mengarang cerita seolah-olah hilang tenggelam di Kalimalang setelah ditabrak.

Kasus tersebut sengaja direkayasa agar Wahyu bisa mengklaim asuransi kematian yang nilainya miliaran rupiah.

"Wahyu ini merekayasa cerita agar ia bisa mendapatkan klaim asuransi kematian yang nilainya Rp3 miliar," tutur Gideon.

Baca juga: Sudah 12 Hari Eril Hilang di Sungai Aare, Atalia Praratya Merana: Kamu Dimana Ril? Sini Pulang

Berbeda dengan Wahyu yang kini masih jadi buron, Abdul Mulki, Dena Surya, dan Asep Riak telah ditahan oleh polisi.

Ketiga tersangka tersebut terancam hukuman 1 tahun penjara.

Gideo lalu menambahkan Wahyu dan kawan-kawannya tersebut ternyata sudah mengarang cerita sejak sebulan lalu.

"Mereka sudah merencanakan dan merancang sedemikian rupa kejadian ini, sebulan sebelumnya di daerah Bogor," kata Gidion.

Polisi hingga kini tengah mencari keberadaan Wahyu yang buron.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved