Putra Ridwan Kamil Kecelakaan

Tak Putus Doa dari Ibunda Ridwan Kamil Sejak Eril Hilang, Kini Bersyukur Harapannya Itu Terkabul

Maci tak putus mendoakan cucunya, Emmeril Khan Mumtadz setelah dikabarkan hilang terseret arus di Sungai Aare. Bersyukur harapannya terkabul.

Editor: Siti Nawiroh
YouTube/ Kompas TV
Ibunda Ridwan Kamil, Tjuju Sukaesih tak putus mendoakan cucunya, Eril sejak dinyatakan hilang sampai kini ditemukan dan dimakamkan. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Ibunda Ridwan Kamil, Tjutju Sukaesih tak putus mendoakan cucunya, Emmeril Khan Mumtadz setelah dikabarkan hilang terseret arus di Sungai Aare, Bern, Swiss.

Tjuju Sukaesih atau karib disapa Maci ini berharap sang cucu bisa muncul ke permukaan.

Kini Maci bersyukur cucunya dapat ditemukan dan dimakamkan di Indonesia.

Hal tersebut Tjutju ungkapkan saat prosesi pemakaman Eril di Kampung Geger Beas, Desa Ciamung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (13/6/2022).

"Saya adalah nenek Emmeril Kahn Mumtadz, Eril. Alhamdulillah Ya Allah, saya mengharapkan dan mendoakan Eril bisa muncul ke permukaan. Karena dia lahir itu di Benua Amerika dan kejadian ini adalah di Benua Eropa."

"Dan takdirnya seperti yang kita saksikan. Tapi saya mohon saya bilang, bisa dikuburkan di Benua Asia, di Indonesia khususnya," kata Tjutju dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Senin (13/6/2022).

Baca juga: Di Makam Eril, Nabila Janji Bakal Temukan Kebahagiaannya Lagi: Selamat Istirahat A, Aku Akan Kuat

Kini doa Tjutju telah dikabulkan oleh Allah, Eril telah dimakamkan di Indonesia, di tempat ibunya berasal, tepatnya di Cimaung, Kabupaten Bandung.

"Dan sekarang kita saksikan tempat Eril dikuburkan, dan kita doakan semuanya, dan itulah yang saya ingin sampaikan. Bahwa doa saya telah terkabul," ungkap Tjutju.

Lebih lanjut Tjutju menuturkan, ia sempat menitipkan kain kafan pada Ridwan Kamil saat di Swiss.

Keluarga mengikatkan kartu bertuliskan nama Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz di sebuah pohon tepi Sungai Aare sebelum meninggalkan Swiss.
Keluarga mengikatkan kartu bertuliskan nama Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz di sebuah pohon tepi Sungai Aare sebelum meninggalkan Swiss. (Dok. Keluarga Ridwan Kamil)

Kain kafan itu Tjutju titipkan khusus untuk mengkafani jenazah Eril.

"Saya telah menitipkan kain kafan kepada anak saya pada saat di Swiss untuk mengkafani Eril," imbuhnya.

Tjutju mengaku, kepergian Eril ini menjadi pelajaran bagi dirinya sebagai seorang nenek.

Bahwa dirinya belum tentu bisa melakukan apa yang seperti Eril lakukan semasa hidup.

Ia pun berdoa agar kita semua bisa belajar dari apa yang Eril lakukan semasa hidup.

"Alhamdulillah pelajaran bagi saya sebagai neneknya, bahwa saya belum tentu seperti yang Eril lakukan. Mohon doanya saja semoga kita semua belajar dari apa yang Eril lakukan," pungkasnya.

Gubernur Ridwan Kamil Ucapkan Terimakasih kepada Masyarakat dan Presiden Joko Widodo

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, pemakaman anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril telah selesai di Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin (13/6/2022).

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved