Mobil Keluarga Ditabrak KA Argo Sindoro hingga Terseret di Tambun: Penumpang Selamat, Sopir Tewas

Dari keterangan warga, seorang ibu dan anaknya keluar dari mobil ditabrak kereta api itu sesaat kereta api berhenti.

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Acos Abdul Qodir
Istimewa
Mobil minibus Toyota Avanza B-2539-FMB yang ditumpangi satu keluarga ringsek usai ditabrak Kereta Api Argo Sindoro di Perlintasan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (21/6/2022).  

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBUN SELATAN - Minibus Toyota Avanza B-2539-FMB yang ditumpangi satu keluarga ringsek ditabrak Kereta Api Argo Sindoro di Perlintasan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (21/6/2022) siang. 

Dan mobil terseret kereta api hingga ratusan meter sebelum akhirnya laju kereta berhenti.

Dari keterangan warga, seorang ibu dan anaknya keluar dari mobil ditabrak kereta api itu sesaat kereta api berhenti.

Nahas, pria yang menjadi sopir di mobil tersebut tewas. 

"Tewas satu, sopir, anak dan istrinya alhamdulillah selamat," kata Kanit Samapta Polsek Tambun AKP Bambang Farobi. 

Baca juga: Ditabrak Kereta di Depok: Pengemudi Mobil Keluar Dari Kaca, Pulang Sendiri Panjat Pagar Perlintasan

Kecelakaan bermula saat minibus menyebrang di lintas sebidang Desa Mekarsari, Kecamatan Tambun Selatan. 

Perlintasan sebidang ini merupakan ilegal, tidak ada palang yang menutup akses kendaraan saat kereta melintas. 

Kecelakaan yang melibatkan satu unit minibus Avanza berwarna hitam dan kereta api jarak jauh Argo Sindoro jurusan Semarang Tawang-Gambir PP di dekat Stasiun Tambun, Kabupaten Bekasi pada Selasa (21/6/2022). Seorang pria dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut. (Kompas.com/Joy Andre T)
Kecelakaan yang melibatkan satu unit minibus Avanza berwarna hitam dan kereta api jarak jauh Argo Sindoro jurusan Semarang Tawang-Gambir PP di dekat Stasiun Tambun, Kabupaten Bekasi pada Selasa (21/6/2022). Seorang pria dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut. (Kompas.com/Joy Andre T) ()

Avanza B-2539-FMB melintas berbarengan dengan KA Argo Sindoro, mobil tersebut diduga mati tepat di tengah rel kereta. 

"Mobil mati, sebelum ditabrak anak dan istrinya keluar, cuman bapaknya (sopir) masih di dalam mungkin masih berusaha apa gimana, dia terseret sama kereta," jelasnya. 

Mobil terseret sejauh kurang lebih dua kilometer, nyawa sopir Avanza tidak terselamatkan. 

Sementara itu, Kepala Humas KAI Daop 1 Eva Chairunisa mengatakan, imbas kecelakaan sempat berdampak pada jadwal perjalanan kereta. 

"Sejumlah KA Jarak Jauh dan KRL yang belum dapat melintas selama proses evakuasi dilakukan," kata Eva dalam keterangannya. 

Baca juga: Warga Buka Paksa Pintu Perlintasan Rawageni Cipayung yang Ditutup, PT KAI Segera Ambil Sikap

Adapun perlintasan KM 34+4/5 Desa Mekarsari Tambun Selatan ilegal, pihaknya akan menutup secara pemanen. 

"Penutupan perlintasan liar ini tentunya merupakan bagian dari dukungan KAI untuk mewujudkan keselamatan dan keamanan perjalanan KA serta masyarakat," terangnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved