Pembelaan Thomas Doll atas Hasil Buruk Persija Jakarta di Piala Presiden 2022: Tim Belum Siap 

TRIBUNJAKARTA.COM - Persija Jakarta di bawah pelatih baru asal Jerman Thomas Doll tampil buruk pada turnamen pramusim Piala Presiden 2022.

Persija Jakarta menelan tiga kekalahan beruntun pada penyisihan Grup B dan dipastikan tidak lolos ke babak selanjutnya.

Thomas Doll, eks pelatih Borussia Dortmund yang disebut-sebut setara pelatih Liverpool, Juergen Klopp, dan juru taktik Chelsea, Thomas Tuchel, mempunyai alasan tersendiri mengapa Persija Jakarta tampil buruk.

Pelatih Thomas Doll mengaku Persija Jakarta belum siap untuk tampil di Piala Presiden 2022.

Selain itu, jadwal yang padat membuat mereka kurang maksimal dalam mempersiapkan tim.

Pelatih asal Jerman tersebut harus membagi skuad menjadi dua tim pada ajang ini.

"Untuk Piala Presiden ini jadwalnya terlalu padat karena kami sedang berada di tengah persiapan untuk Liga 1."

Baca juga: Hasil Akhir Persija Vs Borneo FC, Sang Macan Tumbang dan Gagal Masuk 8 Besar Piala Presiden 2022

"Maka tim Persija belum siap untuk Piala Presiden ini. Hal itu juga alasan Persija membagi dua tim, muda dan senior. "Karena saya fokus untuk mulainya Liga 1," kata Thomas Doll pada sesi jumpa pers seusai laga melawan Borneo FC.

Mantan pelatih Borusia Dortmnund ini menegaskan tidak ingin hanya fokus pada turnamen pramusim.

Doll tidak mau Persija malah tidak bisa bermain maksimal di Liga 1.

"Tahun lalu Persija menang di Piala Menpora tetapi hanya 9 poin dari zona degradasi, saya tidak ingin hal itu," tegasnya.

Thomas Doll berjanji Persija Jakarta akan berubah menjadi lebih baik pada Liga 1 2022 nanti.

Baca juga: Persib Tampil Meyakinkan di Piala Presiden, Bhayangkara FC Dihajar 1-0: David Da Silva Makin Gacor

Dia bahkan siap menunjukkan kualitas timnya saat kembali bertemu Borneo FC di Liga 1 musim depan.

"Maka saya lebih mementingkan untuk Liga 1 daripada Piala Presiden ini."

"Selanjutnya untuk Borneo FC, Persija pastinya punya tim yang berbeda," pungkasnya.