Konflik Rusia Vs Ukraina, Pengamat Sebut Jokowi Lebih Berani dari Joe Biden: Pilih Datang Langsung

Soal konflik antara Rusia Vs Ukraina, Presiden Joko Widodo disebut lebih berani ketimbang Presiden Amerika Serikat Joe Biden.

Editor: Elga H Putra
Youtube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo dan ibu negara, Iriana Widodo tiba di Munich, Jerman. Setelahnya, Jokowi bakal mengunjungi Rusia dan Ukraina yang sedang berkonflik. 

"Ini juga harus diwaspadai karena di medan perang, anonim army atau pasukan gelap bisa saja beroperasi, mereka berupaya mempermalukan Ukraina sebagai tuan rumah," ujar Ridlwan.

Ancaman risiko yang ketiga adalah saat kunjungan ke Moskwa, Rusia.

Pihak Rusia harus benar-benar menjamin keamanan Jokowi dari pihak pihak anti Rusia yang tidak ingin hubungan Indonesia Rusia berjalan baik.

"Walaupun bukan medan perang namun risiko di Kota Moskwa sama dengan Kota Kyiv," ujarnya.

Ridlwan meyakini tim pengamanan gabungan yang terdiri dari Direktorat B Bais, Direktorat 1 Luar Negeri BIN, Paspampres dan berbagai dukungan tim lainnya mampu membuat kunjungan bersejarah Jokowi lancar.

"Ini mirip dengan kunjungan Soeharto ke Sarajevo Bosnia pada Maret 1995, semoga semuanya aman dan sukses," ujarnya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (BIRO PERS/BIRO PERS)

Diplomasi Wong Ndeso

Sementara, Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Nasdem M Farhan, menilai langkah Presiden Jokowi berkunjung ke Rusia dan Ukraina sebagai bentuk diplomasi wong ndeso.

Terlebih, sebelumnya Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden memojokkan Jokowi sebagai Presiden G20 untuk mendatangkan Putin dan Zelensky.

Kemudian, melalui duta besar masing-masing, kedua pemimpin negara yang tengah berperang itu menyampaikan tidak berani datang ke Indonesia karena alasan keamanan.

Oleh karena itu, Presiden Jokowi melakukan manuver dengan datang ke Rusia dan Ukraina.

Farhan meyakini langkah berani yang diambil Presiden Jokowi sangat tepat.

Ia juga meyakini kemampuan Jokowi sebagai seorang politisi yang bisa berdiplomasi saat dihadapkan pada beberapa peristiwa.

"Pada unjuk rasa 212, Jokowi datang untuk salat Jumat bersama Habib Rizieq. Ancamannya saat itu, Jokowi bisa dikudeta, tetapi dia bisa tenang dan datang. Demikian pula ketika Formula E yang disebut-sebut acaranya Anies Baswedan, tetapi Jokowi membuktikan diri dengan hadir," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi Lebih Berani dari Biden, Biden Berkomentar dari Jauh, Jokowi Datang Langsung ke Rusia Ukraina

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved