Inilah Sapi Jumbo Kurban Ala Para Artis, Raffi Ahmad Sampai Nathalie Holscher, Siapa Terberat?

TRIBUNJAKARTA.COM - Sederet artis Tanah Air berkurban sapi dengan ukuran jumbo pada Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada hari ini, Minggu 10 Juli 2022.

Mulai dari Raffi Ahmad, Nathalie Holscher, Irfan Hakim, dan Atta Halilintar, siapa sapi paling berat?

Pada Hari Raya Idul Adha, tentunya setiap orang menginginkan berkurban dengan sapi terbaiknya, termasuk para artis.

Tak tanggung-tanggung, sederet artis Tanah Air tersebut berkurban dengan sapi dengan berat hampir satu ton bahkan lebih.

Nah kira-kira, siapa ya sapi terberat?

Baca juga: Diteriaki Anak-anak, Sapi Maruf Amin Seberat 1 Ton Kaget hingga Lari Masuk Got

1. Atta Halilintar

Dari tahun ke tahun, Atta Halilintar tak pernah absen untuk berkurban.

Tahun ini, Atta Halilintar kembali berkurban sapi dengan ukuran jumbo dengan berat 1,3 ton.

Suami Aurel Hermansyah ini termasuk orang yang sangat berhati-hati dalam memilih sapi untuk dikurbankan.

Apalagi saat ini penyakit mulut dan kuku (PMK) mewabah di berbagai daerah di Indonesia.

Atta Halilintar hanya ingin membeli sapi yang sudah ada kepastian kondisi kesehatannya oleh dokter.

Ayahanda Ameena ini kemudian menamai sapinya dengan nama 'Sapinur'

2. Nathalie Holscher

Setelah mualaf, Nathalie Holscher mengaku berkurban pertama kali pada tahun ini.

Tak tanggung-tanggung, Nathalie Holscher berkurban dengan sapi berbobot 900 kilogram.

Baca juga: Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha Inggris Indonesia, Yuk Kirim ke Sanak Saudara hingga Kerabat!

Sapi tersebut dibeli langsung Nathalie Holscher seharga Rp 85 juta tanpa menawar.

Dari si penjual, sapi tersebut sudah dinamai dengan nama Boy.

3. Irfan Hakim

Irfan Hakim kembali mencari sapi terbaiknya untuk berkurban pada tahun ini.

Kali ini, pilihan Irfan Hakim jatuh kepada sapi bernama Wisanggeni.

Sapi jumbo ini bukan sapi sembarangan. Sapi ini menjadi juara kedua dalam kontes sapi terberat di Indonesia dengan bobot 1,3 ton lebih.

"Ini wisanggeni nih, juara II kategori A ekstrem Kontes Sapi APPSI (Asosiasi Peternak Penggemukan Sapi Indonesia) 2022 juga," ucap Irfan Hakim sambil membaca tulisan yang tertera pada piala milik Wisanggeni dilansir dari channel YouTube deHakims.

Sebelumnya, Irfan Hakim putus asa mendapat sapi yang terbaik di tengah wabah PMK.

Beberapa kali mencari sapi untuk kurban, stoknya sangat terbatas.

"Jadi jujur kemarin itu sampai sedikit putus asa karena dengan keterbatasan ketersediaan sapi di mana-mana karena wabah itu (PMK) jadi sempat aduh bisa nggak ya dapat yang terbaik, tapi harus sabar," ungkapnya.

Ketika melihat Wisanggeni dikeluarkan dari kandung, Irfan Hakim langsung terpukau.

Baca juga: Mau Salat Idul Adha di JIS? Simak 13 Titik Tempat Parkirnya

Wisanggeni disebut merupakan sapi terbesar di Indonesia, setelah juara nomor satunya sapinya mati.

Untuk harga, Wisanggeni disebut mencapai di atas Rp 200 jutaan.

4. Raffi Ahmad

Raffi Ahmad baru-baru ini menjadi perhatian publik karena memamerkan hewan kurban miliknya berukuran jumbo.

Sapi berukuran jumbo itu dipamerkan suami Nagita Slavina tersebut di Instagramnya.

Raffi mengatakan bahwa sapi tersebut dia namai Onto Seno dengan bobot 1,3 ton.

“Sapi Ahmad-Onto Seno,” tulis Raffi Ahmad sebagai keterangan foto, dikutip Minggu (10/7).

Untuk mendapatkan sapi terbaik, Raffi mengirim salah satu karyawan RANS yakni Haikal ke desa di kawasan kaki Gunung Merapi.

Jika dilihat dari beratnya, tampaknya sapi milik Irfan Hakim menjadi pemenang sapi terbesar di antara 3 artis lainnya.

Orang yang berhak menerima daging kurban

Dilansir Kompas.com, Ketua Majelis Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh menyebutkan, ada tiga kelompok yang berhak mendapatkan daging kurban.

"Orang yang berkurban dan keluarganya, kerabat teman dan tetangga sekitar, serta orang fakir dan miskin," ujar Niam.

Berikut uraiannya sebagaimana dilansir dari laman baznas.go.id:

1. Shohibul kurban

Orang yang berkurban atau disebut shohibul kurban berhak mendapatkan 1 per 3 daging kurban.

Perlu diingat, orang yang berkurban tidak boleh menjual kurban bagiannya, baik dalam bentuk daging, bulu, maupun kulit.

2. Tetangga sekitar, teman, dan kerabat

Daging kurban boleh dibagikan kepada kerabat, teman, dan tetangga sekitar meski mereka berkecukupan.

Banyaknya daging kurban yang diberikan adalah sepertiga bagian.

3. Fakir miskin 

Fakir miskin juga berhak mendapatkan daging dari hewan kurban.

Salah satu tujuan dari berkurban adalah saling berbagi kepada mereka yang membutuhkan.

Fakir miskin mendapatkan jatah 1 per 3, dan shohibul kurban juga dapat menambahkan jatah hewan kurban untuk fakir miskin dari bagian kurbannya.

(TribunJakarta/Muji)