Asap Hitam Selimuti Langit Bandara Soekarno-Hatta Imbas Kebakaran Pabrik, Apakah Ganggu Penerbangan?
Pabrik pipa paralon yang terbakar di Kabupaten Tangerang membuat asap hitam menyelimuti Bandara Soekarno-Hatta. Apakah menggangggu penerbangan?
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Penyebab kebakarannya menurut sumber yang diterima pihak pabrik adalah, dari arus pendek listrik yang di bawahnya ada dus-dus yang muda terbakar," jelas Oni di lokasi.
Kendati demikian, dirinya belum bisa memastikan sumber awal api muncul.

Sebab, sampai saat ini BPBD Kabupaten Tangerang masih berjibaku memadamkan api.
"Sepertinya (lama), kalau palaron seperti ini cukup lama. Pada biasanya plastik cukup lama, tapi kita tetap upayakan dengan cara diserbu titik api ini," papar Oni.
Pabrik yang terbakar tersebut pun dindingnya menempel dengan sebuah pom bensin milik Pertamina.
Hal tersebut membuat petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang waswas api menyambar ke pom bensin.
"Malah itu temboknya berbatasan dengan pom bensin," kata Oni.
Baca juga: Kepulan Asap Terlihat dari Tol Bandara Soekarno-Hatta, Ternyata Kebakaran Pabrik Peralon di Kosambi
"Satu meter juga kurang ini, karena berbatasan temboknya antara tembok pabrik dengan pom bensin," tambah dia lagi.
Terlebih, api yang berdekatan dengan pom bensin memang lebih besar dari sisi gedung lainnya.
Makanya, lanjut Oni, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Pertamina untuk menyetop aliran bensin.
"Memang pom bensin ini sudah tutup, tapi memang masih ada sisa-sisa di tangkinya, di bawahnya. Kami masih lokalisir terus untuk disemprot agar tidak ada perambatan di pom bensin," ungkap Oni.
Dari kejauhan, terutama dari Kota Tangerang, api hitam akibat kebakaran tersebut sangat terlihat jelas membubung tinggi
Terutama ketika melewati Jalan Perimeter Utara Bandara Soekarno-Hatta, kepulan asap hitam bak menyelimuti langit warga Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Oni Syahroni mengatakan, awal kebakaran terjadi sekira pukul 13.00 WIB.
"Kami menerima laporan pada pukul 13.30 WIB dan kami langsung meluncur ke TKP dan api sudah membesar," jelas Oni di lokasi kejadian.