Kritik Habis Anies Baswedan, PDIP: Dua Warga Tewas Gegara Bus Transjakarta, Dia Sibuk Promosi di JIS

Gilbert mengatakan, Komisi B DPRD DKI sejatinya sudah meminta Gubernur Anies Baswedan dan jajarannya untuk segera berbenah terhadap Transjakarta.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
Istimewa
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan cium tangan istri, Fery Farhati, setelah memberikan bunga di depan puluhan ribu kader PKK di JIS, Jakarta Utara, Sabtu (16/7/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci


TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak mengkritik habis Gubernur Anies Baswedan yang belakangan terus tebar pesona alias promosi diri lewat Jakarta International Stadium (JIS).

Sebab, apa yang dilakukan Anies Baswedan selaku gubernur kontras dengan kondisi rentetan kecelakaan bus Transjakarta sepekan terakhir.

Bahkan, kecelakaan moda transportasi massal kebanggaan Pemprov DKI Jakarta itu telah mengakibatkan dua warga meninggal dunia.

"Korban tewas oleh TransJakarta terus berjatuhan. Anehnya ini seakan sesuatu yang lumrah, karena bukan keluarganya Direksi atau Gubernur," ucapnya dalam keterangan tertulis, Senin (18/7/2022).


Adapun insiden fatal pertama terjadi pada Minggu (10/7/2022) siang, saat seorang pesepeda tewas setelah terserempet dan terjatuh ketika hendak menyalip bus Transjakarta di Jalan Raya Pasar Minggu.


Insiden kedua terjadi di Halte Transjakarta Kramat Sentiong pada Sabtu (16/8/2022) malam. Seorang wanita tewas terseret dan terlindas Transjakarta beberapa saat setelah turun dari bus.

Baca juga: Anies Baswedan Sanjung Ribuan Kader PKK di JIS: Tak Pernah Kekurangan Stok Ibu Luar Biasa

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak
Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak (Kompas.com)


Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta ini pun menyesalkan hal ini karena rentetan kecelakaan bus Transjakarta terus terjadi.


"Rekomendasi KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) atas kejadian kecelakaan berkali-kali sebelumnya terkesan tidak berdampak," ujarnya.


Gilbert mengatakan, Komisi B DPRD DKI sejatinya sudah meminta Gubernur Anies Baswedan dan jajarannya untuk segera berbenah terhadap Transjakarta.


Perombakan direksi pun perlu dilakukan dengan menunjuk sosok yang kredibel di bidang transportasi.


Namun, perombakan direksi yang dilakukan Anies ternyata belum membuat Gilbert puas.


Sebab, posisi Direktur Pelayanan yang dinilai paling bertanggungjawab atas rentetan kecelakaan yang terjadi tak memiliki rekam jejak mumpuni di bidang transportasi.

Baca juga: Grand Launching JIS 24 Juli Bakal Hadirkan Laga Persija, Sehari Sebelumnya Tanding Bali United


"Direktur Pelayanan yang ikut bertanggungjawab atas tewasnya penumpang dari TGUPP tanpa latar belakang di bidang transportasi," kata Gilbert.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved