Pernikahan Putri Anies Baswedan

Resepsi Adat Jawa, Ini Makna Busana yang Dikenakan Mutiara Annisa Baswedan dan Ali Saleh Alhuraebi

Menggelar resepsi adat Jawa, inilah makna dari busana yang dikenakan Mutiara Annisa Baswedan dan sang suami Ali Saleh Alhuraebi.

Editor: Elga H Putra
Istimewa
Menggelar resepsi adat Jawa, inilah makna dari busana yang dikenakan putri sulung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yakni Mutiara Annisa Baswedan dan sang suami Ali Saleh Alhuraebi. 

Pidato Anies Baswedan

Setelah kedua mempelai duduk di pelaminan, Anies Rasyid Baswedan menyampaikan sambutan untuk menyampaikan rasa bahagianya kepada seluruh tamu undangan.

Pasangan Mutiara Annisa Baswedan dan Ali Saleh Alhuraebi saat menggelar acara resepsi dengan pakaian adat Jawa (Yogyakarta) pada Jumat (29/7/2022) malam.
Menggelar resepsi adat Jawa, inilah makna dari busana yang dikenakan putri sulung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yakni Mutiara Annisa Baswedan dan sang suami Ali Saleh Alhuraebi.. (Istimewa)

Dalam sambutannya, Anies Baswedan menyampaikan bahwa Mutiara Baswedan dan Ali Alhuraebi dididik dan dibesarkan dalam keluarga yang menjaga sunahnya.

"Kami bersyukur mereka [Tia dan Ali] berinteraksi, alhamdulillah perjumpaan mereka di kampus
berujung di kursi pelaminan.

Akad nikah tadi pagi berjalan baik.

Insya Allah ini akan berjalan baik," ujar Anies Baswedan.

Mas kawin pernikahan anak Anies Baswedan

Uang tunai Rp 1 juta menjadi mas kawin dari pernikahan putri sulung Anies Baswedan, Mutiara Annisa Baswedan dengan Ali Saleh Alhaerubi.

Hal itu diungkapkan Kepala KUA Kecamatan Pademangan Saepuloh yang mengurusi administrasi sekaligus menjadi penghulu dalam pernikahan kedua mempelai.

"Mas kawinnya uang sebesar Rp 1 juta," kata Saepuloh di Koja, Jakarta Utara, Jumat (29/7/2022).

"Mungkin biar diucapkannya mudah kali ya ketika pake teks bahasa Arab, 'miliuna rubiah'," sambungnya menduga-duga alasan di balik mas kawin tersebut.

Selain mas kawin uang tunai Rp 1 juta, Saepuloh juga membenarkan bahwa teks akad nikah Mutiara-Ali menggunakan bahasa Arab.

Baca juga: Hadiri Pernikahan Mutiara & Ali, Surya Paloh Diundang Anies Baswedan Lewat Telepon: Ini Hari Bahagia

Menurut Saepuloh, hal tersebut tidak menyalahi aturan dan wajar-wajar saja karena kedua mempelai memang memiliki keturunan Arab.

"Memang dari keluarga meminta memakai teks bahasa Arab, karena umumnya kalau orang-orang Arab, keturunan, itu mereka menggunakan bahasa Arab," kata Saepuloh.

"Dan saya bilang ya enggak apa-apa, bagus-bagus saja kan? Yang penting kan memang sesuai dengan syariat. Syariat memang kan bahasa Arab. Seperti itu," sambung dia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved