Revitalisasi Pasar Barito Hampir Rampung 100 Persen, Ada Pemandian Hewan hingga Rencana CCTV

Selain terlihat lebih rapi dan bersih, Pemerintah Kota Jakarta Selatan selaku pelaksana revitalisasi juga menyiapkan fasilitas pemandian hewan serta

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Acos Abdul Qodir
Kompas.com/Muhammad Isa Bustomi
Kondisi kios pedagang hewan di Pasar Barito, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (28/7/2022),pasca-setelah direvitalisasi. Selain leih rapi dan bersih, Pemerintah Kota Jakarta Selatan menyiapkan fasiltas musala, keamanan hingga tempat pemandian hewan. 

Lebih Rapi dan Bersih

Pantauan di lokasi pada Jumat (28/7/2022) lalu, sejumlah kios telah berdiri dengan cat dinding berwarna hijau dan abu-abu serta hitam pada bagian besi penopang bangunan.

Sebagian kios di dekat Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) tersebut pun telah dipasangi rolling door.

Baca juga: Progres Revitalisasi TIM Capai 91,64 Persen, Siap Dibuka Untuk Umum

Kondisi ini jauh berbeda dan lebih rapi. Sebelumnya pasar tampak semrawut dan kumuh.

Kemudian, ada fasilitas tambahan dari lokasi sementara tersebut, seperti ruangan petugas keamanan dan musala.

Selain itu ada beberapa fasilitas lainnya di Pasar Barito setelah dilakukan revitalisasi ini.

Sederet Fasilitas di Pasar Barito: Tempat Pemandian Hewan hingga Rencana CCTV

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengunjungi pedagang hewan di Pasar Barito, Jalan Barito Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Selasa (14/2/2022).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengunjungi pedagang hewan di Pasar Barito, Jalan Barito Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Selasa (14/2/2022). (Warta Kota)

Selain terlihat lebih rapi dan bersih, Pemerintah Kota Jakarta Selatan selaku pelaksana revitalisasi juga menyiapkan fasilitas pemandian hewan serta dimungkinkan kamera pengawas CCTV dari pihak pedagang.

"Kita tambahkan fasilitas yang pertama adalah tempat mandi hewan ada dua unit, mushala satu, kemudian toilet," ujar ujar Kasudin PPKUKM Jakarta Selatan, Dedy Dwi Widodo saat dikonfirmasi, Jumat (29/7/2022).

Dedy mengatakan, penambahan fasilitas tempat mandi hewan bertujuan untuk menjaga kesehatan hewan yang dijual oleh pedagang di Pasar Barito.

"Saya berpikiran karena ini lokasi jual hewan, tentu butuh tempat mandi hewan-hewan untuk kebersihan dan kesehatan hewan itu sendiri. Dan untuk mushala saya pikir pengunjung atau pelaku usaha namanya mungkin sebagaian besar muslim mereka juga ingin ibadah, kita siapkan tempat ibadah," ujar dia.

Dedy mengatakan, pihaknya telah menyarankan kepada pedagang hewan di Pasar Barito untuk memasang kamera CCTV.

Tujuannya yakni untuk mengantisipasi aksi vandalisme.

"Mungkin nanti swadaya mereka supaya bisa menjaga barang yang sudah bagus ini jangan sampai dijadikan orang orang atau oknum untuk dijadikan tempat vandalisme," ujar Dedy saat dihubungi, Sabtu (30/7/2022).

Baca juga: Siap-siap, Enam Kelurahan Jakut Ini Bakal Kena Gusuran Proyek LRT Kelapa Gading-JIS Fase 2A

Selain itu, kata Dedy, para pedagang hewan di Pasar Barito juga diminta swadaya untuk merekrut petugas keamanan yang nanti akan berjaga di lokasi selama 24 jam.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved