Kabar Artis
Kelakuan Angga Wijaya Terbongkar, Dewi Perssik Pernah Tak Mau Melayani Saking Dongkolnya
Tangis Dewi Perssik pecah juga, kelakuan Angga Wijaya terbongkar selama jadi suami sang pedangdut.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Meski sudah muak, Dewi Perssik ditahan pengacaranya, Sandy Arifin untuk memperbesar masalah ini.
Baca juga: Tok! Resmi Cerai dengan Angga Wijaya, Dewi Perssik: Ketika Belum Sama Saya, Dia Gak Punya Apa-apa
Padahal Dewi Perssik merasa sudah lima tahun bersabar menghadapi sikap Angga Wijaya.
"Bang aku udah lima tahun sabar, kata dia namanya rumah tangga. Aku tuh liat istri yang lain, sebulan gak dinafkahin mereka bisa marah,"
"Kalau aku pasti akan salah di depan umum, tapi demi marwah," ucap Dewi Perssik mulai menangis.

Di sisi lain, pedangdut senior ini mengaku tak bisa menceraikan Angga Wijaya.
Pasalnya, Dewi Perssik begitu menyayangi Angga Wijaya, sampai tak bisa melepaskan orang yang ia sayangi tersebut.
Bahkan suatu waktu, Dewi Perssik mengaku pernah tak melayani suaminya karena saking dongkolnya.
"Aku tidak mampu. Aku diem, aku cuma bisa nangis di kamar. Aku tidak melayani suamiku karena aku dongkol, aku kesel,"
"Tapi sama Bang Sandy jangan dibuka, tunggu nanti kalau sudah ketok palu," tutur Dewi Perssik sambil ditenangi Nassar di sampingnya.
Menjadi pembaca acara di Pagi pagi Ambyar, Dewi Perssik tak jarang melakukan sindiran kepada suaminya yang ada di depannya kala itu.
Dewi Perssik semata-mata hanya ingin tak dipermainkan perasaannya oleh sang suami.
"Kamu (Angga Wijaya) bisa tidak mempermainkan perasaan aku gak sih? Kamu bisa gak drama gak sih di depan orang banyak, kamu bisa simpan duit aku gak sih?" kata Dewi Perssik kejer.
Terbaru, Dewi Perssik mempermasalahkan tanda tangannya yang dipalsukan.
Angga Wijaya pun minta maaf dan mengaku dirinya memalsukan tanda tangan Dewi Perssik.
Angga Wijaya memiliki alasan tersendiri hingga akhirnya memalsukan tanda tangan mantan istrinya.
Baca juga: Setelah Bercerai, Angga Wijaya Ingin Berhubungan Baik dengan Dewi Perssik: Gak Mau Musuhan