Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Pengacara Ajukan Permintaan, Pemeriksaan Putri Candrawathi Tak Dilakukan Berulang-ulang: Korban Down
Kuasa Hukum Putri Candrawathi, meminta tim penyidik merekam hasil pemeriksaan yang melibatkan kliennya dalam dugaan pelecehan seksual.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Wahyu Septiana
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kuasa Hukum Putri Candrawathi, istri Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo meminta agar tim penyidik bisa merekam hasil pemeriksaan yang melibatkan kliennya dalam dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan dalam kasus Brigadir J.
Menurut salah satu kuasa hukumnya, Arman Hanis permintaan tersebut dilayangkan agar pemeriksaan terhadap Putri Candrawathi tidak dilakukan secara berulang-ulang.
Sebab, hal ini dinilai membuat kondisi kliennya semakin tertekan dan juga trauma.
Ia pun mengaku, akan berkordinasi dengan pihak penyidik terkait permintaannya itu.
"Kami ingin berkoordinasi dengan penyidik agar pemeriksaan korban kekerasan seksual ini tidak dilakukan secara berulang-ulang," kata dia dalam konferensi pers, Kamis (4/8/2022).
Baca juga: Putri Candrawathi Mangkir dari Pemeriksaan Bareskrim Polri, Kuasa Hukum Ajukan Permintaan Khusus
"Karena akan mengingat terus kejadian yang dialami oleh korban, ini lah yang akan komunikasikan dengan penyidik karena di dalam UU TPKS, itu diatur bahwa boleh dilakukan rekam pada saat pemeriksaan dan tidak diulang-ulang lagi pemeriksaannya," tambahnya.
Saat ini, Putri Candrawathi disebut sudah 3 kali dimintai keterangan oleh penyidik terkait dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan dalam kasus Brigadir J.

Akan tetapi kondisi Putri Candrawathi, kata dia selalu down usai pemeriksaan.
Ia pun tak menjelaskan secara rinci terkait kondisi psikologi Putri Candrawathipasca kejadian tersebut.
"Setiap pemeriksaan itu, saya melihat sendiri selalu langsung down, selalu turun kondisinya, saya tidak bisa menjelaskan kondisinya secara rinci karena itu psikolog klinis yang bisa menjelaskan,"
"Tetapi saya melihat sendiri kondisinya menurun setiap pemeriksaan, makannya kami akan memohon kepada penyidik apabila dilakukan pemeriksaan klien kami, kami minta direkam, agar pemeriksaannya tidak berulang, karena korban kekerasan seksual ini sangat down apabila harus mengulang kejadian yang dialaminya," sambungnya.
Baca juga: Kondisi Putri Candrawathi Dibocorkan Orang Dekat, Istri Ferdy Sambo Trauma, Sosok Ini Datang Terus
Putri Candrawathi Alami Trauma
Sebelumnya, kondisi terkini Putri Candrawathi, istri Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo juga diungkap oleh tim kuasa hukumnya.
Arman Hanis menyebut saat ini kondisi Putri Candrawathi masih dalam keadaan terguncang dan trauma.
"Keadaannya sampai hari ini, tadi pagi masih mendapat informasi psikolog klinis yang menangani Putri Candrawathi, masih datang dan melihat keadaan ibu Putri Candrawathi. Ibu Putri Candrawathi selama saya lihat setiap hari, masih dalam keadaan terguncang dan trauma berat," kata Arman dalam konferensi pers, Kamis (4/8/2022).

Terkait dengan kondisi fisik kliennya itu, Arman menegaskan Putri Candrawathi sama sekali tidak mengalami luka fisik ataupun memar.
Hanya saja, Putri Candrawathi mengalami trauma berat hingga disebut sulit untuk bisa diajak komunikasi.
Ia pun menyebut, bahwa sejauh ini dirinya hanya bisa berkomunikasi dengan istri Irjen Ferdy Sambo itu melalui psikolog klinis yang ditunjuk oleh Polda Metro Jaya.
"Saya setiap ada pertanyaan yang ingin disampaikan, selalu melalui psikolog klinis. Yang menangani adalah psikolog klinis yang ditunjuk oleh Polda Metro Jaya. Jadi setiap hari saya lihat kondisinya, masih sulit untuk berkomunikasi dengan saya,"
"Saya berkomunikasi dengan psikolog klinis. Kalau psikolog klinis tidak ada, saya hanya datang melihat, menyampaikan salam, meminta ibu PC tegar. Tapi ibu Putri Candrawathi terus menangis dan tidak bisa berkomunikasi," ungkapnya.
Baca juga: Ferdy Sambo Ucap Duka Cita, Keluarga Brigadir J: Harusnya Dia dan Putri Candrawathi Antarkan Jenazah
Sebelumnya, Istri Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi disebut sudah 3 kali dimintai keterangan oleh penyidik terkait dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan dalam kasus Brigadir J.
Tim kuasa hukum Putri Candrawathi, Sarmauli Simangunsong mengatakan kliennya itu telah dimintai keterangan pada tanggal 9,11, dan 21 Juli 2022.
"Ibu PC adalah warga negara yang taat hukum serta mendukung sepenuhnya proses hukum yang berjalan. Ibu Putri Candrawathi telah memberikan keterangan pada tanggal 9,11, dan 21 Juli 2022," kata Sarmauli dalam konferensi pers, Kamis (4/8/2022).
Sarmauli mengatakan, tak tahu alasan mengapa Putri Candrawathi diperiksa sampai 3 kali oleh tim penyidik.
Namun, tim kuasa hukum menyebut pemeriksaan itu dilakukan karena Putri Candrawathi adalah warga negara yang taat hukum.
Ia pun mengatakan, berdasarkan UU TPKS (Tindak Pidana Kekerasan Seksual) keterangan saksi atau korban ditambah satu alat bukti lainnya sudah cukup untuk menetapkan status terlapor menjadi tersangka.
"Pemeriksaan 3 kali bukan permintaan kami, tetapi permintaan penyidik. Jadi kalau ditanya kenapa, kita ini bukan pembicara kepolisian. Kita ini kuasa hukum Putri Candrawathi. Jadi silakan tanyakan langsung ke penyidik," tuturnya.

Ferdy Sambo Masuk Daftar 3 Jenderal Dimutasi Imbas Kasus Brigadir J
Irjen Ferdy Sambo termasuk, berikut sejumlah personel Polri yang dimutasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diduga terkait kasus pembunuhan Brigadir J.
Listyo Sigit Prabowo memang mengeluarkan telegram rahasia atau TR pada Kamis (4/8/2022) malam isetelsh mengumumkan 25 personel Polri yang diperiksa dalam kasus Brigadir J.
"Malam ini saya akan keluarkan TR khusus untuk memutasi," ujar Listyo Sigit Prabowo saat jumpa pers di Mabes Polri.
"Harapan saya proses penanganan tindak pidana meninggalnya Brigadir Yosua ke depan berjalan baik, dan saya yakin timsus akan berkerja keras menjelaskan kepada masyarakat dan membuat terang peristiwa yang terjadi," papar Listyo.

Selain Ferdy Sambo, ada pula nama Brigjen Hendra Kurniawan selaku Karo Paminal yang telah dinonaktifkan dan kini dimutasi.
Berdasarkan TR tersebut para personel Polri yang dimutasi perihal kasus Brigadir J, berasal dari Divisi Propam Polri, dan Polres Metro Jakarta Selatan.
Namun, Kombes Budi Herdi Susianto yang dinonaktifkan dari jabatan Kapolres Metro Jakarta Selatan, tak masuk daftar yang dimutasi dalam TR tersebut.
Baca juga: Pantas Susno Duadji Ragu Bharada E Jago Tembak, Riwayat Pegang Pistol Terungkap setelah Tersangka
Berikut ini nama personel Polri yang dimutasi imbas penanganan kasus Brigadir J merujuk St nomor 1628/viii/kep/2022 tanggal 4 Agustus 2022:
1. Irjen Ferdy Sambo, Kadiv Propam Polri, dimutasikan sebagai Pati Yanma Polri
2. Irjen Syahardiantono, Wakil Kabareskrim Polri, diangkat sebagai Kadiv Propam Polri
3. Brigjen Hendra Kurniawan, Karo Paminal Divisi Propam Polri, dimutasikan sebagai Pati Yanma Polri
4. Brigjen Anggoro Sukartono, Karo Waprof Divisi Propam Polri, diangkat sebagai Karo Paminal Divisi Propam Polri

5. Kombes Agus Wijayanto, Sesro Waprof Divisi Propam Polri, diangkat sebagai Karo Waprof Divisi Propam Polri
6. Brigjen Benny Ali, Karo Provos Divisi Propam Polri, dimutasikan sebagai Pati Yanma Polri
7. Kombes Gupuh Setiyono, Kabag Yanduan Divisi Propam Polri, diangkat sebagai Karo Provos Divisi Propam Polri
8. Kombes Denny Setia Nugraha Nasution, Sesro Paminal Divisi Propam Polri, dimutasikan sebagai Pamen Yanma Polri
9. Kombes Edgar Diponegoro, Kabag Binpamropaminal Divisi Propam Polri, diangkat sebagai Sesro Paminal Divisi Propam Polri
10. Kombes Agus Nur Patria, Kaden A Ropaminal Divisi Propam Polri, dimutasikan sebagai Pamen Yanma Polri
11. AKBP Arif Rachman Arifin, Wakil Kepala Detasemen B Ropaminal Propam Polri, dimutasikan sebagai Pamen Yanma Polri
Baca juga: Fakta Baru Terungkap, Putri Candrawathi Disebut Sudah 3 Kali Diperiksa Soal Dugaan Pelecehan Seksual
12. Kompol Paiquni Wibowo, jabatan PS. Kasubbag Riksa Baggak Etika Rowatprof Divisi Propam Polri, dimutasi sebagai Pamen Yanma Polri
13. Kompol Chuck Putranto, PS Kasubag Audit Rowatprof Divisi Propam Polri, dimutasi sebagai Pamen Yanma Polri
14. AKBP Ridwan Rheky Nellson Sublanit, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, sebagai Pamen Yanma Polri.

15. AKP Rifaizal Samual Kanit I Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, dimutasi sebagai Pamen Yanma Polri