Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

LPSK Pergi, Brimob Bersenjata dan Inafis Temui Putri Candrawathi di Saguling III: Ada Garis Polisi

Setelah LPSK memeriksa tiga jam. Putri Candrawathi di rumah pribadinya Jalan Saguling III, Jakarta Selatan, didatangi personel Brimob. Ada juga Inafis

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Y Gustaman
TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
Personel Brimob bersenjata laras panjang, memakai helm dan berpenutup muka menjaga depan rumah pribadi mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Kompleks Pertambangan, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2022). Sebelum personel Brimob, LPSK lebih dulu datang melakukan asesmen psikologi untuk istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. Selain personel Brimob ada juga personel Inafis Polri. 

LPSK tidak menyampaikan pernyataan apa pun setelah memeriksa psikologis Putri Candrawathi.

Pemeriksaan psikologis itu berlangsung selama sekitar tiga jam.

Selama pemeriksaan berlangsung, beberapa orang berbadan tegap berjaga di depan rumah pribadi Ferdy Sambo.

caption: Anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) dengan mobil Toyota Fortuner hitam mendatangi rumah pribadi mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2022). Kedatangan pihak LPSK untuk melakukan asesmen psikologis istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, yang mengaku jadi korban pelecehan seksual ajudan Brigadir J.
caption: Anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) dengan mobil Toyota Fortuner hitam mendatangi rumah pribadi mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2022). Kedatangan pihak LPSK untuk melakukan asesmen psikologis istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, yang mengaku jadi korban pelecehan seksual ajudan Brigadir J. (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Sejumlah polisi juga ikut melakukan penjagaan.

Kapolsek Pancoran Kompol Rudi dan Kabag Ops Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ruslan terlihat berada di depan rumah pribadi Ferdy Sambo.

Setelah tim asesmen LPSK meninggalkan lokasi, awak media diminta untuk menjauh dari kediaman Ferdy Sambo.

"Tolong agak ke sana ya, jangan menutupi jalan," kata salah satu anggota polisi.

Sebelumnya, juru bicara LPSK Rully Novian mengatakan pihaknya jemput bola mendatangi rumah Putri Candrawathi.

Kedatangan LPSK karena berdasar keterangan tim penasihat hukum, istri Ferdy Sambo itu mengalami trauma.

Trauma tersebut membuat Putri candrawathi tidak dapat datang langsung ke kantor LPSK untuk menjalani pemeriksaan psikologis dengan tim psikolog LPSK untuk proses permohonan perlindungan.

"Dalam menangani permohonan perlindungan LPSK bisa melakukan analisis terkait psikologis atau asesmen psikologis di mana saja, tentu bukan tempat yang menjadi orientasi LPSK," kata Rully, Rabu (3/8/2022).

Asesmen psikologis tersebut menjadi bahan pertimbangan pimpinan LPSK untuk menentukan apakah menerima atau menolak permohonan perlindungan istri Ferdy Sambo sebagai korban.

Putri Candrawathi mengajukan permohonan perlindungan sebagai korban kasus dugaan pelecehan dan pengancaman yang dilakukan Brigadir J.

Kasus Putri Candrawathi ini kini ditangani Bareskrim setelah dilimpahkan dari Polda Metro Jaya.

Putri Candrawathi sudah beberapa kali mangkir dari panggilan LSPK terkait permohonannya untuk mendapat perlindungan.

Pada Senin (1/8/2022), pengacara dan tim psikolog pribadi Putri mendatangi LPSK untuk menginformasikan bahwa kliennya masih trauma hingga tak bisa hadir.

Bahkan, pihak Putri dikabarkan memberi tawaran pada LPSK untuk memakai hasil asesmen dari tim psikologisnya sendiri.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved