Wanita Naik Mercy Diduga Curi Cokelat
Babak Baru Emak-emak VS Alfamart di Tangerang, Polisi Sebut Ada Laporan Pencurian dan Intimidasi
Satreskrim Polres Tangsel juga sudah membentuk tim untuk mengusut kasus pegawai Alfamart dan emak-emak pengendara Mercy yang diduga curi cokelat yang
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Acos Abdul Qodir
"Perusahaan sepenuhnya mendukung karyawan kami yang berdasarkan investigasi awal menjalankan tugasnya sesuai prosedur, " ungkap Solihin, Corporate Affairs Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk, dalam keterangannya, Senin (15/8/2022).

Ia melanjutkan, pihak perusahaan menolak keras dugaan tindakan intimidasi yang dilakukan kepada karyawannya tersebut.
Sebab, karyaman sudah dianggap menjalankan tugasnya secara benar.
Makanya, managemen Alfamart menunjuk Kantor Hukum Hotma Paris Hutapea, sebagai kuasa hukum yang akan mendampingi proses hukum kedepannya.
"Alfamart telah menunjuk Kantor Hukum Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum kami," kata Solihin.
Video awal yang beredar di media sosial adalah, sebanyak dua karyawati Alfamart mengikuti ibu tersebut hingga ke mobil Mercedes Benz berwarna putih.
Kemudian karyawati lain berbicara agar ibu tersebut mengembalikan cokelat yang diduga diambil.
Lalu, perempuan yang sudah berada di balik kemudi itu mengakui kelakuannya
"Yauda, saya ambil," katanya sembari mengembalikan tiga bungkus cokelat bermerk mahal dari dalam tasnya kepada dua karyawati Alfamart tersebut.
Baca juga: VIRAL Punggung Wanita Ini Dilecehkan di Grup WA Teman Sekantor, Suami Murka hingga Tuntut Pemecatan
Karyawan lain memintanya untuk turun untuk meminta bayaran dan meminta penjelasan untuk apa perempuan tersebut melakukan aksi dugaan pencurian itu.
"Kenapa ibu enggak jujur?" Tanya karyawati lainnya.
"Gini aja bu, kalau ibu sudah ketahuan, ibu sama-sama baik juga," ujar karyawan lain.
Lantas perempuan tersebut langsung menuju meja kasir.
Bukannya meminta maaf, muncul video lain yang berisi permintaan maaf pegawai Alfamart atas tersebarnya video dugaan pencurisn itu.
Pegawai berkerudung tersebut dikepung emak-emak dan seorang pria yang mengaku kuasa hukum perempuan tersebut.
Dalam video tersebut terlihat, karyawati bernama Amelia meminta maaf dengan membaca teks di handphonenya, karena video yang tersebar.
Begitu juga pria yang mengaku sebagai kuasa hukum perempuan tersebut, meminta maaf atas kelakuan kliennya yang memungkinkan membuat rugi pihak Alfamart.