Kebakaran Putri Duyung Ancol
Selidiki Penyebab Kebakaran Putri Duyung Ancol, Wagub Ariza: Sedang Dihitung Kerugiannya
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara kebakaran Putri Duyung Ancol, Jakarta Utara, Senin (22/8/2022). Ia menyebutkan kerugian sedang dihitung
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara soal kebakaran yang melanda tempat wisata Putri Duyung Ancol, Jakarta Utara.
Ariza bilang, pihaknya bersama aparat kepolisian kini masih menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan 3 unit penginapan dan dua mobil milik penghuni.
"Kebakaran di Ancol itu belum ketahui, masih dalam proses penyelidikan," ucapnya di Balai Kota, Senin (22/8/2022).
Ariza juga mengatakan, pihak Ancol Taman Impian kini juga tengah menginventarisir kerugian yang ditimbulkan dari kebakaran tersebut.
"Sekarang sedang dihitung kerugiannya," ujarnya.
Baca juga: Kebakaran Hanguskan 3 Penginapan, Putri Duyung Ancol Kini Sudah Beroperasi Normal Lagi
Walau demikian, Ariza memastikan, peristiwa yang terjadi pada Minggu (22/8/2022) kemarin tak menimbulkan korban jiwa.
"Korban jiwa enggak ada," tuturnya.
Cottage yang Terbakar Disebut Bangunan Tua

Komisaris Ancol Geisz Chalifah mengungkap fakta-fakta soal Paus Cottage yang terbakar pada Minggu (22/8/2022) sore.
Ia mengakui, bangunan tersebut memang sudah tua dan seharusnya segera direhabilitasi total.
"Paus cottage ini memang sudah agak tua. Sudah ada rencana rehab tapi belum sempat," ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (22/8/2022).
Baca juga: Pengelola Putri Duyung Ancol Janji Ganti Rugi Barang Penghuni yang Ludes Terbakar
Rencana rehabilitasi total sejatinya sudah muncul sejak lama, namun penginapan mewah di utara Jakarta tak kunjung dipugar lantaran adanya pandemi Covid-19.
Pasalnya, penutupan lokasi wisata yang terjadi selama pandemi Covid-19 menyebabkan Ancol hilangnya pemasukan.
"Sudah lama kami mau renovasi, cuma keburu pandemi kondisinya belum memungkinkan karena selama pandemi kami masih pada penyelamatan perusahaan dulu," ujarnya.

Sebelum jadi direhabilitasi total, bangunan itu malah ludes dilalap si jago merah pada Minggu kemarin.
Gaisz pun menyebut, Ancol bakal kembali membangun Paus Cottage dengan bangunan yang lebih baik lagi.
"Kami akan bangun kembali dengan kondisi yang lebih baik, karena memang cottage ini sudah tua dan seharusnya direhabilitasi dari tahun kemarin," kata dia.
Kebakaran Hanguskan 3 Penginapan dan 2 Mobil Penghuni Putri Duyung
Kebakaran di resor Putri Duyung Ancol, Pademangan, Jakarta Utara pada Minggu (21/8/2022) petang tak hanya menghanguskan tiga penginapan.
Nyatanya, dua unit mobil milik penghuni penginapan alias cottage di dalam area Putri Duyung Ancol juga ikut ludes terbakar dalam peristiwa ini.
"Kebetulan memang ada dua kendaraan mobil yang juga turut menjadi korban di musibah sore ini," kata Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol Ariyadi Eko Nugroho di lokasi, Minggu malam.
Baca juga: Selain Tiga Penginapan, Dua Mobil Penghuni Cottage Ikut Terbakar di dalam Putri Duyung Ancol
"Mobil tersebut milik dari penghuni," sambungnya.
Adapun ketiga penginapan yang terbakar ialah Paus Suite 100, Paus Suite 200, dan Paus Suite 300. Di Putri Duyung Ancol sendiri total ada sebanyak 127 unit penginapan.
Eko menjelaskan, api awalnya berasal dari salah satu cottage yang berlantai 2.
Si jago merah berkobar di lantai 2 bangunan tersebut dan merembet ke penginapan lainnya lantaran terbawa angin kencang.
"Ada satu unit di (Paus) 100 itu awal mula munculnya api, karena juga pada sore tadi kondisi angin cukup kencang merembet ke dua unit (cottage) di sebelahnya," kata Eko.
Kebakaran yang terjadi sejak pukul 17.00 WIB, dikatakan Eko, bisa dipadamkan pukul 18.00 WIB dengan pengerahan 20 unit mobil pemadam kebakaran.
Eko memastikan musibah ini tidak sampai menelan korban luka maupun korban jiwa.
"Dalam kebakaran ini tidak ada korban jiwa," kata Eko di lokasi, Minggu malam.
Eko menuturkan, menjelang kebakaran terjadi, sejumlah penginapan alias cottage di Putri Duyung Ancol memang sedang dihuni.
Namun, setelah dicek, kebakaran terjadi ketika para penghuninya sudah keluar dari penginapan.
"Jadi memang sesuai data di cottage tersebut ada penghuninya, cuman memang saat ini sudah check out," kata Eko.
"Di unit yang pertama sih yang ada penghuninya, yang lainnya tidak ada," sambungnya.