PKS DKI Buka-Bukaan Dukung Anies Baswedan untuk Pilpres 2024: 'Satu yang Paling Kuat'

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta akhirnya buka-bukaan soal sosok yang akan didukung pada Pilpres 2024 mendatang.

Nama yang akan didukung itu tidak lain adalah Anies Baswedan, yang saat ini menjabat Gubernur DKI Jakarta.

Hal ini disampaikan Sekretaris I Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Muhammad Taufik Zoelkifli.

Tak hanya itu, Taufik Zoelkifli mengatakan dukungan ini juga didapat dari masyarakat.

"Itu sudah kita lakukan ya. Jadi kalau usulan dari, kan kita menangkap usulan dari bawah ya, dari kader, dari masyarakat dan memang salah satu yang paling kuat adalah nama Anies Baswedan untuk menjadi calon presiden yang bisa diusung oleh PKS," ucapnya saat dihubungi, Selasa (23/8/2022).

Baca juga: Bela Anies Baswedan yang Kena SP2 dari Warga, Wagub Ariza Bandingkan dengan Era Ahok

Anies pun diketahui masuk dalam kriteria figur capres dari PKS.

Apalagi, dukungan PKS terhadap Anies sudah terlihat sejak Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017 lalu.

Kemudian disusul dengan kemesraan yang dipamerkan eks Mendikbud ini dengan PKS pada peringatan  HUT ke-77 Kemerdekaan RI yang digelar DPW PKS DKI di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (21/8/2022) kemarin.

"Karena kan kita yang mendukung, yang menyokong beliau di tahun 2017 sebagai gubernur dan alhamdulillah sudah hampir selesai walaupun sebulan dua bulan lagi. Dan, kita nilai cukup berhasil Anies Baswedan menjadi atau membawa Jakarta ke arah perubahan yang lebih baik. Jadi hubungan itu sih baik-baik saja," lanjutnya.

Kendati begitu, PKS tak bisa mencalonkan sendirian atau dalam artian memerlukan koalisi dari partai lain.

Sejauh ini, kata Taufik Zoelkifli, komunikasi sudah dibangun dengan seluruh partai selain NasDem.

"Saat ini kan tidak bisa mencalonkan sendirian, tidak cukup 20 persen. Jadi kemungkinan mungkin nanti kalau misalnya ada teman koalisi untuk menyokong mencapreskan Anies Baswedan, maka kita ngobrol dulu dengan teman teman," lanjutnya.

"Dengan semua sih. Ya dengan NasDem ya ada obrolan-obrolan tentu yang melakukan bukan tingkat DKI Jakarta, tingkat DPP. Tapi kan saya cuma di Jakarta Jadi tidak bisa mengintervensi atau menginterupsi apa-apa yang dilakukan DPP. DPP punya haknya sendiri gitu ya," pungkasnya.

Dilansir dari Tribunnews.com, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menghadiri acara puncak perayaan hari ulang tahun (Milad) ke-20 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/5/2022).

Dalam kesempatan ini, Anies mendapat sambutan meriah dari para kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang hadir.

Para kader PKS kompak meneriakkan kata ‘presiden’.

"Presiden, presiden, presiden...," teriak massa saat Anies menyapa para kader PKS.

"I love you Pak Anies," teriakan massa lainnya.

Dikutip dari Kompas.com, Anies tiba di lokasi Milad sekitar pukul 13.20 WIB, Minggu siang.

Kehadiran Anies disambut langsung oleh sejumlah petinggi PKS, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) sekaligus kader PKS yang tengah berada di atas panggung, termasuk Zulkieflimansyah.

“Selamat datang Pak Anies Baswedan,” kata Zulkieflimansyah.

Lantas, Anies yang duduk di kursi VIP merespons dengan melambaikan tangan kepada ribuan kader PKS.

Diketahui, puncak milad ke-20 PKS yang digelar secara offline di Istora Senayan Jakarta, Minggu, (29/5/2022).

Acara tersebut, dihadiri belasan ribu anggota dan simpatisan PKS.

Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi, para elite parpol yang hadir yakni Ketua Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Ketua Fraksi Demokrat DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), Wakil Ketua Umum Partai Golkar Firman Soebagyo, Sekjen PPP Arwani Thomafi.

Kemudian, Menteri Parisiwsata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Wakil Ketua DPR RI fraksi NasDem, Rahmat Gobel, Guburnur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, Ketua DKPP Muhammad.