Cerita Kriminal

Tragis! Lahirnya Bayi yang Tak Diinginkan, Ibu Muda Ini Tega Brojol Sendiri di Kamar Mandi Kosan

Menurut penjaga kosan, Anjar (33), gadis muda itu melahirkan bayinya di kamar mandi tanpa bantuan orang lain.

Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Acos Abdul Qodir
TRIBUNJAKARTA.COM/Satrio Sarwo Trengginas
Suasana indekos tempat tinggal gadis berinisial RGN (19) di Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Selasa (30/8/2022). RGN ditangkap polisi setelah membuang bayi yang baru dilahirkannya.  

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, GROGOL PETAMBURAN - Betapa memedihkannya, seorang bayi terlahir tanpa diinginkan ibunya sendiri, Regina (19).

Bayi itu dibuang oleh ibunya dalam keadaan meninggal ke tong sampah di depan gerbang kosan Jalan Tawakal 6, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Rabu (24/8/2022).

Menurut penjaga kosan, Anjar (33), gadis muda itu melahirkan bayinya di kamar mandi tanpa bantuan orang lain.

"Iya emang lahiran di sini (kamar kosan). Kemarin juga ditanyain lahiran di sini. Di kamar mandi," katanya saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi pada Selasa (30/8/2022).

Baca juga: Bikin Sakit Hati Pejuang Garis Dua! Jasad Bayi dengan Kardus Dibuang di Grogol Petamburan

Dari pengakuan Regina, anaknya itu dilahirkan sendiri tanpa bantuan orang lain di kamar mandi.

"Sendiri katanya sendiri," ujar Anjar.

Tangisan ibu muda

Jasad bayi dalam kardus ditemukan warga di Jalan Tawakal 6, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Selasa (30/8/2022).
Jasad bayi dalam kardus ditemukan warga di Jalan Tawakal 6, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Selasa (30/8/2022). (Istimewa)

Penangkapan itu turut disaksikan penjaga kosan, Anjar (33).

Namun, gadis muda itu ditangkap seorang diri tidak bersama sang pacar.

"Lakinya ditelfon suruh pulang, katanya lagi narik (ojek online). Jauh. Terus yang kedua kali katanya enggak bisa pulang. Ditelfon ketiga kali, hpnya udah enggak aktif," katanya saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi.

Anjar juga tak melihat barang bukti apa saja yang disita polisi.

"Enggak lihat soalnya, kan polisi sudah banyak dan anak saya udah rewel mau tidur," tambahnya.

Anjar melihat gadis itu tanpa perlawanan dibawa oleh polisi dari kosannya.

Baca juga: Hamil Akibat Hubungan Gelap, Mahasiswi Malah Buang Bayi ke Sumur Setelah Dinikahkan

Dia hanya menangis menyesali perbuatannya.

"Dia pasrah, tapi tetep nangis pas dibawa," tambahnya.

Ditemukan tukang sampah

Saat itu, tukang sampah keliling seperti biasanya mengambil sampah di kos-kosan itu.

Ia pun mengambil tumpukan sampah di dalam tong biru yang terletak di depan gerbang kosan.

"Emang dia biasa ngambil sampah di tong sampah. Sekitar pukul 11 an siang," kata Anjar saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi.

Namun, setelah sampai di TPS, si tukang sampah kaget menemukan bungkusan plastik berisi sesosok bayi tak bernyawa yang dibalut daster dan celana. 

Baca juga: Produsen Oli Palsu di Bekasi Jual Lebih Murah di Online: Apes, Ditangkap Polisi & Belum Balik Modal

Plastik berisi jasad bayi itu berasal dari kos-kosan di Jalan Tawakal.

Tukang sampah lalu melaporkan kejadian itu ke ketua RT setempat dan balik lagi ke kosan itu.

Anjar yang diberitahu ada penemuan bayi pun dibuat kaget bukan main.

"Iya lah kaget, kan kalau pagi-pagi kita bersih-bersih enggak kelihatan apa-apa. Enggak ngeh ada begituan," tambahnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved