Tolak Kenaikan Harga BBM, Massa Bakar Ban Tutup Jalan Depan Gedung DPRD Kota Bekasi
Massa membakar ban saat demo tolak kenaikan harga BBM di depan Gedung DPRD Kota Bekasi Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Selasa (6/9/2022).
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI TIMUR - Massa dari sejumlah elemen masyarakat menggelar demo di depan Gedung DPRD Kota Bekasi Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Selasa (6/9/2022).
Demo tersebut buntut dari penolakan kenaikan harga BBM yang dilakukan pemerintah.
Massa berkumpul memblokade jalan.
Lalu lintas depan Gedung DPRD Kota Bekasi lumpuh, kendaraan dari arah simpang Unisma ke Tol Bekasi Timur tidak dapat melintas, begitu sebaliknya.
Petugas melakukan rekayasa arus lalu lintas, kendaraan diputar balik untuk melintas di jalan alternatif.
Baca juga: "Cukup Cintaku yang Kandas" Tulis Sejumlah Pemuda Tolak Kenaikan Harga BBM di Patung Kuda
Akses yang dapat dilintasi Jalan Rawa Semut, lalu Jalan Kampus Unisma sisi selatan Kalimalang untuk mengarah ke Tol Timur atau sebaliknya.
Selain memblokade jalan, massa juga membakar ban di tengah jalan sebagai simbol penolakan kebijakan kenaikan BBM.

"Kawan-kawan sore hari ini kita harus pastikan pemerintah tidak boleh berpolitik dengan masyarakat," kata orator aksi unjuk rasa.
"Hari ini subsidi telah dicabut, karena katanya rakyat harus mandiri, mulai sekarang kita setop bayar pajak karena pemerintah harus mandiri," tambahnya.
Baca juga: Partai Garuda Nilai Kenaikan Harga BBM Dipelintir Demi Urusan Politik
Adapun aksi unjuk rasa diikuti sejumlah organisasi mahasiswa seperti HMI, GMNI serta organisasi masyarakat (ormas) di Kota Bekasi.