Sering Diucapkan ke Orang Sakit, Ini Perbedaan Syafakillah, Syafakallah, Syafahullah dan Syafahallah
Simak perbedaan dari empat ucapan Syafakillah, Syafakallah, Syafahullah, dan Syafahallah. Disertai dengan arti dan cara menjawabnya
TRIBUNJAKARTA.COM - Berikut ini perbedaan ucapan Syafakillah, Syafakallah, Syafahullah dan Syafahallah yang sering diucapkan kepada orang sakit.
Ketika menjenguk orang sakit, kita biasanya mengucapkan Syafakillah dan Syafakallah agar orang tersebut segera diberi kesembuhan.
Namun, selain ucapan Syafakillah dan Syafakallah, ada juga ucapan Syafahullah dan Syafahallah.
Sama-sama diucapkan untuk orang sakit, lantas, apa makna dan perbedaan keempat ucapan tersebut?
Makna Syafakillah dan Syafakallah
Kalimat Syafakallah dan Syafakillah sendiri diambil dari hadis sahih dan doa Nabi Muhammad SAW saat sedang mengunjungi seseorang yang sakit.
Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda:
Baca juga: Cara Menjawab Ucapan Syafakillah dan Syafakallah, Disertai Doa Mohon Kesembuhan dari Penyakit
Allahumma rabban naas mudzhibal ba'si isyfi antasy-syaafii laa syafiya illaa anta syifaa'an laa yughaadiru saqoman
Artinya: "Ya Allah Wahai Tuhan segala manusia, hilangkanlah penyakitnya, sembukanlah ia. (Hanya) Engkaulah yang dapat menyembuhkannya, tidak ada kesembuhan melainkan kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak kambuh lagi." (HR Bukhari dan Muslim)
Cara Mengucapkan Syafakillah dan Syafakallah
Syafakillah dan Syafakallah adalah bagian dari doa kesembuhan tersebut. Adapun tulisan lengkap dari doa yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Untuk laki-laki:
Syafakallah syifaan ajilan, syifaan la yughadiru ba'dahu saqaman
Artinya: "Semoga Allah menyembuhkanmu secepatnya dengan kesembuhan yang tiada sakit selepasnya."

Untuk perempuan:
Syafakillah syifaan ajilan, syifaan la yughadiru ba'dahu saqaman
Artinya: "Semoga Allah menyembuhkanmu secepatnya dengan kesembuhan yang tiada sakit selepasnya."
Jadi jelaslah bahwa kalimat Syafakallah dan Syafakillah adalah ucapan yang bermakna doa yang diperuntukkan bagi seseorang yang sedang sakit.
Adapun perbedaannya terletak pada subjek dari si orang sakit tersebut. Bila mendapati seorang laki-laki yang sedang sakit, maka ucapkanlah Syafakallah yang berarti: "Berikanlah kesembuhan atasnya (laki-laki)".
Sementara ucapan Syafakillah memiliki makna yaitu ucapan untuk mengharap kesembuhan atas sosok perempuan yang sedang jatuh sakit.
Baca juga: Kumpulan Doa Harian yang Cocok Diajarkan Pada Anak-anak, Ada Doa Bangun Tidur hingga Masuk Masjid
Syafahullah dan Syafahallah
Selain Syafakillah dan Syafakallah, terdapat pula ucapan Syafahullah (untuk lelaki) dan Syafahallah (untuk perempuan).
Ini adalah ucapan yang diberikan saat sedang berjauhan.
Semisal seorang anak yang sedang berada dalam perantauan dan mendengar kabar mengenai ibunya yang berada di kampung halaman sedang jatuh sakit.
Jikalau si anak tersebut mendoakan sang ibu melalui telepon atau media sosial, sebaiknya mengucapkan Syafahallah.
Cara Menjawab Syafakillah dan Syafakallah
Lantas, bagaimana jawaban syafakillah yang bisa kita ucapkan saat seseorang mendoakan kesembuhan kita?
Jawaban pertama yang harus diucapkan adalah āmīn (أٰمِيْنَ) yang berarti "kabulkanlah (ya Allah). Selanjutnya kita bisa mengucapkan terima kasih dengan ucapan syukran.
Selanjutnya kita bisa membalas doa syafakillah tersebut dengan berkata Jazaakumullah Khairan, yang artinya "semoga Allah membalas kalian dengan kebaikan".
Kata Syafakillah maupun Syafakallah merupakan ucapan sehari-hari yang mengandung makna baik.
Seseorang harus tetap mendoakan orang yang sedang sakit dengan doa-doa yang telah diajarkan Rasulullah SAW agar Allah SWT senantiasa segera mengangkat penyakit yang diderita orang tersebut.
Selain ucapan Syafakillah dan Syafakallah terdapat juga doa memohon kesembuhan dari Allah SWT.