Musala Tak Terbakar di Tengah Kobaran Api di Kemayoran, Ini Penjelasan Warga
Musala tak ikut terbakar saat si jago merah mengamuk di permukiman warga di Jalan Swadaya V, Kemayoran, Kamis (22/9/2022). Ini penjelasan warga.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMAYORAN - Musala tak ikut terbakar saat si jago merah mengamuk permukiman warga di Jalan Swadaya V RT 011 RW 005 Kelurahan Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Kamis (22/9/2022) pagi.
Pengamatan TribunJakarta.com sekitar pukul 10.54 WIB, musala itu masih berdiri kokoh sementara di sebelahnya sebuah rumah ludes terbakar.
Ketua Karang Taruna Cempaka Baru, Fatur Yudhistira mengatakan kebakaran pertama kali terjadi di permukiman di seberang Musala.
Api kemudian merambat ke sebelah musala melalui kabel listrik.
Kabel listrik itu melintang ke sebuah warung kelontong di samping musala.
Baca juga: JNE Serahkan Ganti Rugi kepada Warga Terdampak Kebakaran Gudang di Depok, Total 9 Rumah Rusak
"Api menjalar ke seberang karena sambungan listrik itu melintang dari lokasi kebakaran ke rumah yang dijadikan warung di samping musala," katanya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Kamis (22/9/2022).
Setelah menghanguskan satu rumah, api tak merembet ke musala.
Sebab, petugas damkar lebih dulu datang dan mengantisipasi api yang menjalar.

"Enggak merembet ke musala karena petugas damkar sudah datang lebih dulu ke lokasi untuk melakukan pemadaman," tambahnya.
Fatur menjelaskan api juga tak langsung bisa melalap musala karena dinding musala berbahan kokoh yang tak mudah terbakar.
"Musala itu temboknya permanen bukan semi permanen. Jadi api lama untuk membakarnya. Enggak ada hal-hal lain," pungkasnya.
8 Rumah Terbakar

Si jago merah melalap sebanyak 8 rumah dan 1 Musala di Jalan Swadaya RT 011 RW 005, Kelurahan Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Kebakaran itu terjadi pada Kamis (22/9/2022) sekitar pukul 08.26 WIB.