Proyek Galian Saluran Air di Ciledug Raya Bikin Macet Panjang, Protes Warga Tak Digubris
Proyek galian saluran air di Jalan Ciledug Raya, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan timbulkan kemacetan panjang. Protes warga tak digubris.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, PESANGGRAHAN - Proyek galian saluran air di Jalan Ciledug Raya, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan sudah berlangsung selama sekitar empat bulan.
Hal itu dikatakan Fahmi (50), sekuriti kampus swasta yang lokasinya tepat di depan Proyek galian tersebut.
"Ini (Proyek galian) mulainya dari Juni kalau seingat saya," kata Fahmi saat ditemui di lokasi, Selasa (27/9/2022).
Menurut Fahmi, Proyek galian saluran air itu sering menimbulkan kemacetan panjang. Terlebih ketika sore hingga malam hari atau jam pulang kerja.
"Macet dari arah sana (Kebayoran Lama), kadang bisa sampai di (Jalan) Swadarma macetnya," ujar dia.
Baca juga: Belum Diperbaiki, Ini Potret Proyek Galian Amblas di Ciledug Raya Bikin Pemotor Celaka
Ia menuturkan, warga sekitar sudah melayangkan protes kepada pihak kontraktor. Namun tak kunjung mendapatkan respons.
"Iya sebenarnya sudah ada komplain dari warga. Tapi ya gitu saja," tutur Fahmi.
Proyek galian saluran air di Jalan Ciledug Raya, tepatnya di depan Kampus BSI, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, mengakibatkan jalan ambles.

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, Selasa (27/9/2022) siang, jalan ambles tersebut belum diperbaiki.
Tidak ada petugas dari pihak kontraktor yang berjaga di proyek galian tersebut. Pekerja proyek juga tak terlihat di lokasi.
Amblesnya proyek galian saluran air itu membuat jalan semakin menyempit. Alhasil, kemacetan di Jalan Ciledug Raya pun tak terelakkan.
Pengendara tampak sangat berhati-hati ketika melewati jalan yang di sebelahnya terdapat proyek galian tersebut.
Baca juga: Jalan Amblas Proyek Galian di Ciledug Raya Bikin Celaka Pemotor Sampai Luka-luka
Sebelumnya, seorang pengendara motor terperosok ke dalam lubang proyek galian di Jalan Ciledug Raya, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Korban berinisial A (28) mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (27/9/2022) dini hari.