Baim Wong Prank Polisi

Sebelum Polisikan Baim Wong dan Paula Verhoeven, Tengku Zanzabella Pernah Viral Kritik Najwa Shihab

Sebelum polisikan Baim Wong dan Paula Verhoeven soal kasus prank polisi, nama Tengku Zanzabella pernah viral saat dia mengkritik Najwa Shihab.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Instagram
 Sebelum polisikan Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven soal kasus prank polisi, nama Tengku Zanzabella pernah viral saat dia mengkritik jurnalis Najwa Shihab. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Sebelum polisikan Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven soal kasus prank polisi, nama Tengku Zanzabella pernah viral saat dia mengkritik jurnalis Najwa Shihab.

Adapun Tengku Zanzabella melaporkan Baim Wong dan Paula Verhoeven ke Polres Metro Jakarta Selatan dalam kapasitasnya selaku Direktur Sosial Budaya Sahabat Polisi Indonesia.

Tengku Zanzabella melaporkan Baim Wong dan Paula Verhoeven dengan sangkaan melanggar Pasal 202 KUHP tentang laporan palsu.

Laporan itu teregistrasi dalam laporan kepolisian nomor LP/B/2386/X/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya.

Tengku Zanzabella mengatakan, prank laporan KDRT ke polisi yang dibuat Baim Wong dan Paula Verhoeven merupakan pembodohan masyarakat.

Baca juga: Ini Sosok Tengku Zanzabella yang Polisikan Baim Wong: Istri Perwira Polri, Suaminya Pernah Kena OTT

"Hari ini kami laporkan BW dan istrinya. Kami laporkan karena terjadi prank atau pembodohan masyarakat. Sehingga kami harus bertindak untuk memperbaiki nama institusi Polri," kata Tengku Zanzabella selaku pelapor di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (3/10/2022).

Viral Saat Kritik Najwa Shihab

Nama Tengku Zanzabella belum lama ini juga jadi sorotan lantaran membela kepolisian dan mengkritisi balik jurnalis sekaligus presenter ternama Najwa Shihab terkait kasus Ferdy Sambo.

um polisikan
 Sebelum polisikan Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven soal kasus prank polisi, nama Tengku Zanzabella pernah viral saat dia mengkritik jurnalis Najwa Shihab.

Kala itu, Tengku Zanzabella menanggapi sindiran Najwa Shihab yang jangan mau ditakut-takuti polisi dan meminta Korps Bhayangkara itu fokus dalam pengusutan kasus Ferdy Sambo.

Tengku Zanzabella meminta agar Najwa Shihab minta maaf kepada pihak Polri dan agar sang jurnalis memberikan pernyataan yang lebih objektif lagi kepada publik.

Dia menilai pernyataan Najwa Shihab tentang kinerja polisi sebagai tindakan provokatif untuk membenci Polri.

Menurutnya, cara komunikasi Najwa Shihab kepada publik dapat membuat masyarakat menjadi hidup liar.

"Mba Najwa Shihab yang terhormat, polisi itu tidak anti kritik.

Tapi kritiknya itu pada fokus pokok, jangan melebar menggeneraliasi seolah polisi Indonesia semuanya sama," ujar Tengku Zanzabella menanggapi kritik Najwa Shihab di akun Instagramnya.

Baca juga: Baim Wong dan Paula Resmi Dipolisikan Terkait Konten Prank KDRT, Tengku Zanzabella jadi Pelapornya

Istri Perwira Polisi

Melansir aktivitas di media sosialnya, Tengku Zanzabella rupanya merupakan seorang istri perwira polisi.

Suami dari perempuan kelahiran Kota Medan, 20 September 1989 itu adalah seorang perwira menengah Polri dengan pangkat AKBP.

Suami Tengku Zanzabella ialah AKBP I Nengah Adi Putra.

AKBP I Nengah Adi Putra adalah lulusan Akademi Kepolisian tahun 2000.

irektur Sosial Budaya Sahabat Pol
Momen kemesraan Direktur Sosial Budaya Sahabat Polisi Indonesia, Tengku Zanzabella dengan sang suami yang merupakan perwira polisi yakni AKBP I Nengah Adi Putra. Tengku Zanzabella adalah orang yang melaporkan Baim Wong dan Paula Verhoeven di kasus prank polisi.

Di akun media sosialnya, baik AKBP I Nengah Adi Putra dan Tengku Zanzabella kerap kali membagikan potret kebersamaan mereka.

Termasuk saat AKBP I Nengah Adi Putra memberikan kejutan ulang tahun kepada Tengku Zanzabella.

Melansir catatan Tribun, AKBP I Nengah Adi Putra pernah terkena operasi tangkap tangan (OTT) oleh tim saber pungli Mabes Polri.

Hal itu terjadi pada 10 Februari 2018 silam saat dia menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kota.

Dalam OTT, tim menyita barang bukti berupa uang sebesar Rp 61 juta.

Kabid Humas Polda Metro Jaya kala itu, Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono menuturkan I Nengah Adi Putra diduga melakukan pelayanan SIM tidak sesuai prosedur, tanpa ujian teori dan praktek.

Baca juga: Baim Wong Terancam Bui Karena Prank KDRT, Sederet Kontennya Pernah Viral Termasuk Soal Gadis Berkutu

I Nengah Adi Putra juga diduga menerbitkan SIM yang sudah habis masa berlakunya dengan cara didaftarkan perpanjangan dengan memanipulasi biaya pendapatan negara bukan pajak (PNBP).

Atas ulahnya itu, I Nengah Adi Putra dicopot dari jabatannya sebagai Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kota dan dipindah tugas menjadi Pamen di Yanma Mabes Polri tanpa jabatan.

Direktur Sosial Budaya Sahabst Polisi Indonesia, Tengku Zanzabella (kiri) yang melaporkan Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven soal kasus prank KDRT ke anggota Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Direktur Sosial Budaya Sahabst Polisi Indonesia, Tengku Zanzabella (kiri) yang melaporkan Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven soal kasus prank KDRT ke anggota Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. (Kolase Tribun Jakarta)

AKBP I Nengah Adi Putra juga dicoret dari daftar seleksi Sekolah Pimpinan Menengah (Sespimmen) Polri.

Namun beberapa bulan kemudian, tepatnya pada September 2018, I Nengah Adi Putra sudah kembali mendapat jabatan.

Saat itu, dia mendapat jabatan sebagai Kasubditgasum Ditsabhara Polda Metro Jaya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved