Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022

Tragedi Kanjuruhan, ASN Kota Tangerang Lakukan Moment of Silence 60 Detik

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyahbmoment of silence alias berdiam diri selama 60 detik untuk mendoakan para korban tragedi Kanjuruhan.

ISTIMEWA
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah memimpin moment of silence, menundukan kepala mendoakan para korban tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (3/10/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Memasuki Bulan Oktober, apel rutin yang dilaksanakan Pemerintah Kota Tangerang sedikit berbeda dengan yang sudah-sudah.

Selain memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Oktober 2022.

Apel yang dipimpin Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah sekaligus menundukan kepala mendoakan para korban tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.

"Kita tahu pada hari Sabtu bangsa kita tertimpa musibah, peristiwa yang sangat disayangkan karena berawal dari kerusuhan hingga akhirnya harus menelan korban yang begitu banyak," ujar Arief, Senin (3/10/2022).

Menurutnya, peristiwa tersebut jadi catatan hitam untuk PSSI dan Indonesia.

Bahkan, tewasnya ratusan suporter itu jadi sorotan dunia.

Baca juga: Teriakan Minta Tolong Dimana-mana, Bapak Ini Hanya Pikirkan Keselamatan Anak saat Tragedi Kanjuruhan

Maka dari itu, Pemerintah Kota Tangerang pun melakukan moment of silence alias berdiam diri selama 60 detik untuk mendoakan para korban.

"Karena itu saya mengajak semuanya untuk menundukkan kepala sejenak mendoakan saudara-saudara kita yang menjadi korban dalam musibah di Stadion Kanjuruhan Malang, semoga para korban diampuni segala dosa dan khilafnya, dan kita semua selalu dalam lindungan-Nya," kata Arief.

Lebih lanjut, Arief berpesan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) agar dapat terus melayani masyarakat dengan adil dan beradab serta berperikemanusiaan.

"Dunia olahraga sedang berduka, seluruh dunia menyoroti, dan ini pun juga menjadi pelajaran bagi kita yang akan menjadi tuan rumah perhelatan Porprov VI Banten. Kita harus bisa tunjukkan kepada tujuh kabupaten dan kota lainnya bahwa Porprov VI Banten bisa berjalan dengan sukses, dan ini tentunya membutuhkan kerjasama dari semua pihak,"terang Arief.

Baca juga: Kepiluan Ibu Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan: Hubungi Ponsel Anak, Pengangkat Sampaikan Kabar Duka

Selain itu, di acara yang juga digelar untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila tersebut, Arief juga meminta para ASN untuk menjadikan momentum peringatan tersebut sebagai pelecut semangat agar dapat terus menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat serta bernegara.

"Rasanya tidak perlu lagi terbantahkan bahwa seluruh rakyat Indonesia adalah insan yang ber-Pancasila maka sudah menjadi tugas kita para Pemerintah untuk selalu menanamkan nila-nilai dan norma Pancasila kepada masyarakat, bangsa dan negara." pungkas Arief.

Data Kemenkes

Kolase Foto Tragedi Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya, Sabtu (1/10/2022).
Kolase Foto Tragedi Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya, Sabtu (1/10/2022). (Kolase Foto Tribun Jakarta)

Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) melaporkan, data korban pasca-laga Liga 1 2022 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved