3 Pelabuhan di Pulau Permukiman Kecamatan Kepulauan Seribu Utara Direvitalisasi

Tiga pelabuhan yang berada di pulau permukiman wilayah Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu direvitalisasi.

Dok. Unit Penyelenggara Pelabuhan Daerah II Kepulauan Seribu Utara
Pengiriman material pembangunan tiga pelabuhan di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KEPULAUAN SERIBU - Tiga pelabuhan yang berada di pulau permukiman wilayah Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu direvitalisasi.

Masing-masing pelabuhan yang kini tengah dibangun itu berada di Pulau Pramuka, Pulau Kelapa, dan Pulau Sabira.

Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan Daerah (UPPD) II Kepulauan Seribu Utara Sutanto mengatakan, revitalisasi ketiga pelabuhan sudah berjalan sejak 8 Agustus 2022 lalu.

Proses revitalisasi awal akan memakan waktu 135 hari dengan proyek pembangunan dermaga sandar kapal.

"Ini revitalisasi dermaga (pelabuhan) Pulau Kelapa, Pulau Sabira, dan Pulau Pramuka. Tiga itu ya," kata Sutanto saat dihubungi TribunJakarta.com, Senin (10/10/2022).

"Saat ini masih proses pembangunan dermaganya," sambung Sutanto.

Baca juga: Anies Izinkan Perluasan Daratan di Kepulauan Seribu, Apa Bedanya dengan Reklamasi Era Ahok?

Terkini, proses yang sedang diselesaikan ialah distribusi material pembangunan tiga pelabuhan dari daratan ke masing-masing pulau.

Material pembangunan seperti beton tiang pancang dan sheetpile saat ini tengah dikirimkan menggunakan kapal dari Pelabuhan Tanjung Priok.

Sutanto menjelaskan, proyek pembangunan pelabuhan di Pulau Pramuka dan Pulau Kelapa dilakukan mengingat kondisi eksisting dermaganya yang sudah puluhan tahun belum direvitalisasi.

Sementara di Pulau Sabira, hingga kini belum ada pelabuhan dengan dermaga sandar kapal yang mumpuni.

"Sudah 25 tahunan, itu kan Kanwil tuh. Pulau Pramuka sama Kelapa sudah layak direvitalisasi terutama kondisinya," kata Sutanto.

"Kalau yang di Sabira memang tadinya lahan kosong. Tapi warga membutuhkan pelabuhan. Ada kolam labuh, cuma kami butuh terminal pelabuhannya juga," jelas Sutanto.

Setelah 135 hari proses pembangunan dermaga sandar kapal sejak 8 Agustus 2022 lalu, revitalisasi akan dilanjutkan dengan pembangunan terminal penumpang.

Pembangunan terminal penumpang pada ketiga pelabuhan tersebut diperkirakan mulai berjalan Februari 2023.

Secara khusus di Pulau Pramuka yang merupakan pusat pemerintahan Kabupaten Kepulauan Seribu, terminal penumpangnya akan didesain mirip seperti Pelabuhan Muara Angke yang belum lama diresmikan.

"Hierarki pelabuhan yang pertama kan, pelabuhan utama, pelabuhan pengumpul, pelabuhan pengumpan. Nah di Pramuka ini pelabuhan pengumpan regional, yang dua lagi pengumpan lokal," jelas Sutanto.

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved