Reaksi Camat Ada Pertunjukan Sexy Dancer di Terminal Jatijajar: Dalam Bahasa Agama Itu Membuka Aurat
Camat Tapos Abdul Mutholib angkat bicara soal penampilan sexy dancer saat acara komunitas motor di Terminal Jatijajar. Ia mengingatkan soal aurat.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Camat Tapos, Abdul Mutholib, angkat bicara ihwal penampilan sexy dancer dalam acara komunitas motor di Terminal Jatijajar, pada Sabtu (15/10/2022) malam.
Ia mengatakan bahwa sedianya setiap acara harus memiliki izin penyelenggaraan.
"Kalau setahu saya sebagai camat, pada umumnya setiap acara itu ada izin. Tetapi sejauh yang kita ketahui, saya sebagai camat tidak mengetahui acara tersebut, bahkan tahunya dari teman-teman wartawan," ucapnya di lokasi yang sama.
"Saya tanya ke pihak kelurahan pun tidak tahu terkait hal tersebut. Jadi saya tidak bisa jawab apakah ini berizin atau tidak, itu bisa ditanya ke pihak kepolisian dan Terminal Jatijajar," timpalnya
Ihwal sanksi, Abdul berujar bahwa pihaknya masih akan memeriksa panitia acara tersebut.
Baca juga: Tampil di Tempat Terbuka di Depok, Aksi Sexy Dancer Acara Komunitas Motor Dibubarkan Satpol PP
"Itu kita tunggu itu ya, apakah ada pelanggaran atau tidak akan dicek. Nanti dilihat apakah pakaian bikini atau tidak," bebernya.
"Saya hanya melihat gambarnya saja, menurut saya pribadi itu senonoh jika ditampilkan di muka umum. Kalo dalam bahasa agama itu membuka aurat," sambungnya.
Sementara itu, Wali Kota Depok Mohammad Idris, juga turut mengomentari penampilan sexy dancer ini.
"Imbauan warga untuk waspada, hati-hati lah," kata Idris di lokasi yang sama.
Baca juga: Meski Temukan Kondom, Polisi Pastikan Tak Ada Pesta Seks dalam Private Party di Perumahan Depok
Ihwal perizinan acara dan sanksi untuk panitia acara, Idris mengatakan pihaknya masih akan melihat lebih lanjut.
"Nanti kita lihat, nanti kita cek," ucapnya singkat.
